Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Daun Jarak

Tak Mau Menyusu Salah Satu Gejala Bayi Lagi Diare, Segera Obati Pakai Daun Jarak Sebelum Fatal

Tak mau Mmenyusu salah satu ciri-ciri bayi lagi diare, segera obati pakai Daun Jarak sebelum fatal

Editor: Ansar
freepik
Ilutrasi - Tak mau Mmenyusu salah satu ciri-ciri bayi lagi diare, segera obati pakai Daun Jarak sebelum fatal 

Sementara itu, tinja yang berbentuk bulatan kecil dan keras dapat menjadi pertanda bayi mengalami konstipasi.

Berikut ini adalah arti warna tinja yang dapat menjadi panduan Bunda untuk mendeteksi kondisi kesehatan Si Kecil:

  • Hijau kehitaman atau disebut juga mekonium merupakan tinja yang muncul ketika bayi baru lahir.
  • Cokelat muda atau cokelat kekuningan merupakan warna tinja bayi yang mengonsumsi susu formula.
  • Hijau kecokelatan merupakan warna tinja yang umum pada bayi berusia sekitar 5 hari.
  • Kuning kehijauan merupakan warna tinja bayi yang setelah lahir mengonsumsi ASI.
  • Cokelat pekat merupakan warna tinja bayi yang sudah mengonsumsi makanan padat.

Warna dan tekstur tinja bayi pun akan berubah seiring bertambahnya usia dan jenis makanan yang dikonsumsi.

Memerhatikan gejala dan dampak diare pada bayi

Bila Si Kecil masih berusia di bawah 6 bulan dan mengalami diare, sebaiknya segera periksakan ke dokter, terutama jika ia menunjukkan beberapa tanda dan gejala berikut ini:

  • Muntah-muntah
  • Lesu
  • Tinja berwarna hitam atau putih
  • BAB berdarah atau bernanah
  • Rewel dan tampak kesakitan
  • Demam
  • Tidak mau menyusu
  • Diare bisa menyebabkan tubuh bayi banyak kehilangan cairan dan elektrolit, sehingga dapat memicu dehidrasi.
  • Jika terlambat ditangani, kondisi ini bisa membahayakan nyawa bayi.

Oleh karena itu, Bunda perlu lebih waspada dan segera membawa Si Kecil ke dokter jika ia mengalami diare beserta tanda dan gejala dehidrasi pada bayi berikut ini:

  • Mulut kering
  • Tidak mengeluarkan air mata saat menangis
  • Buang air kecil lebih sedikit dari biasanya atau justru tidak berkemih sama sekali
  • Kulit terlihat lebih kering
  • Terlihat sangat lemas dan sering mengantuk

Cara mengobati dan mencegah diare pada bayi

Diare yang disebabkan oleh infeksi virus dapat sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.

Namun, bayi tetap perlu mendapatkan asupan cairan dan nutrisi yang cukup selama diare.

Berikut ini adalah beberapa langkah penanganan diare pada bayi yang dapat Anda lakukan di rumah:

1. Memberikan ASI dan cairan elektrolit

Bayi berusia di bawah 6 bulan yang mengalami diare dapat diatasi dengan pemberian ASI lebih sering.

Hal ini karena ASI mengandung nutrisi yang diperlukan untuk menggantikan cairan dan nutrisi yang hilang selama BAB.

Selain itu, ASI juga mengandung antibodi yang dapat membantu bayi melawan bakteri atau virus penyebab diare.

Pada bayi berusia di atas 6 bulan, pemberian ASI boleh dilanjutkan sambil diselingi pemberian cairan rehidrasi oral, seperti oralit atau air tajin, setiap kali ia BAB dan muntah.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved