Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rosaline Rumaseuw

Profil Rosaline Rumaseuw, Bikin DS Geram Gegara Minta Fasiltas Padahal Digaji Negara Lewat Pajak

Denny Siregar geram dengan Rosaline Irene Rumaseuw yang mengusulkan agar pemerintah membuat RS khusus pejabat. "Pejabat itu digaji negara lewat pajak"

Editor: Sakinah Sudin
Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin
Kolase: Denny Siregar (Instagram @dennysirregar) dan Rosaline Irene Rumaseuw (Facebook Rosaline Rumaseuw). Denny Siregar geram lantaran Rosaline Rumaseuw mengusulkan agar pemerintah membuat rumah sakit khusus Covid-19 bagi para pejabat. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Pegiat media sosial Denny Siregar geram dengan usulan (Wasekjen) PAN Rosaline Irene Rumaseuw.

Diketahui, Rosaline Rumaseuw mengusulkan agar pemerintah membuat rumah sakit khusus Covid-19 bagi para pejabat.

Denny Siregar geram lantaran menurutnya para pejabat negara itu digaji negara lewat pajak.

Sementara pajak berasal dari rakyat.

"Pejabat itu digaji negara lewat pajak, pajak yang bayar kita2 para rakyat..

Lah udah digaji trus minta fasilitas enak2 ? Gua selepet juga lu..," tulis Denny Siregar lewat akun Twitter @Dennysiregar7, pukul 8.55 malam, seperti dilansir Tribun-timur.com.

Cuitan Denny Siregar disertai link tentang Wasekjen PAN itu meminta pemerintah bikin RS khusus pejabat.

Diberitakan Kompas.com, Rosaline Irene Rumaseuw mengusulkan agar pemerintah membuat rumah sakit khusus Covid-19 bagi para pejabat.

Menurut Rosaline, banyak pejabat negara yang sulit mendapatkan rumah sakit di tengah pandemi Covid-19.

"Saya sedih, (dalam) satu, dua bulan ini banyak membantu pejabat negara untuk refer ke rumah sakit yang ada di Jakarta, pemerintah lupa bahwa harus menyediakan fasilitas kesehatan buat pejabat negara," kata Rosaline, dalam acara rilis survei Median, Rabu (7/7/2021), dilansir dari artikel Kompas.com berjudul Usulkan RS Covid-19 untuk Pejabat, Wasekjen PAN: Harus Diistimewakan.

Rosaline menuturkan, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto yang biasa dijadikan rujukan bagi pejabat negara pun sudah tidak mampu menangani di tengah lonjakan kasus Covid-19.

Ia menceritakan pengalaman ketika kesulitan mencari rumah sakit bagi anggota Komisi II DPR dari Fraksi PAN John Siffy Mirin yang terpapar Covid-19 hingga meninggal dunia.

"Saya sampai mengemis-ngemis, saya punya ketua fraksi PAN, saya punya teman dari wakil ketua Komisi IX, saya punya ketua umum PAN, semua mengemis-ngemis ke (RS) Medistra untuk ada ruangan, itu sampai segitunya," ujar dia.

Rosaline mengatakan, pemerintah mesti menyediakan rumah sakit khusus bagi pejabat karena kesehatan mereka harus mendapat perhatian khusus.

"Kementerian Kesehatan harus sudah mulai waspada karena pejabat negara ini harus diistimewakan, dia ditempatkan untuk memikirkan negara dan rakyatnya. Bagaimana sampai dia datang ke emergency terus terlunta-lunta," kata Rosaline.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved