Hari Bhakti Adhyaksa, Kejari Enrekang Kumpul 100 Kantong Darah

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Enrekang melaksanakan bakti sosial donor darah di Tribun Lapangan Abubakar Lambogo, Batili, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Selasa (6/7/2021) pagi.

Baksos donor darah tersebut dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-61 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke-XXI.

Kegiatan itu dilangsungkan dengan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan serta PMI Enrekang.

Baksos donor darah dihadiri oleh Bupati Enrekang Muslimin Bando, Kepala Kejari Slamet Haryanto, Kapolres AKBP Andi Sinjaya, Dandim 1419 Enrekang Letkol Utyu Samsul Komar, dan Ketua DPRD Enrekang Idris Sadik.

Hadir pula sejumlah pimpinan OPD di antaranya, Kepala Bappeda Chaidar Bulu, Kepala Disnakin Arsil Bagenda dan lainnya.

Kepala Kejari Enrekang, Slamet Haryanto mengatakan pelaksanaan donor darah ini adalah waujud kepedulian kejaksaan kepada sesama.

Apalagi di tengah pandemi saat ini tentu dibutuhkan stok darah bagi masyarakat uang membutuhkan.

"Ini adalah wujud kepedulian kami dan sumbangsih kami dari kejaksaan kepada masyarakat. Dan ini berlangsung serentak secara nasional," katanya.

Ia mengatakan, selain Baksos donor darah, ada beberapa kegiatan sosial lainnya yang akan dilakukan oleh Kejari Enrekang.

Seperti kegiatan peduli dan bersih lingkungan dan pemberian tali asih kepada petugas kebersihan di Enrekang Jumat (9/7/2021) mendatang.

Sementara Kasi Intel Kejari Enrekang, Andi Zainal mengatakan, pihaknya menargetkan bisa penuhi 100 kantong darah dalam baksos ini.

"Kami ingin betul-betul stok darah di Enrekang bisa mencukupi, dan sampai siang kita bisa lebih dari target 100 kantong darah dari baksos ini," ujarnya.

Bupati Enrekang, Muslimin Bando sendiri sangat mengapresiasi adanya baksos donor darah yang dilakukan oleh Kejari Enrekang.

Menurutnya, kegiatan itu dapat membantu PMI dan RSUD dalam penyediaan stok darah bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Tentu kami atas nama Pemkab dan masyarakat serta PMI mengucapkan terima kasih kepada Kejari, karena dengan baksos ini akan menambah stok darah bagi masyarakat yang membutuhkan," tuturnya.

"Sebenarnya mereka menargetkan 200 kantong cuma daya tampung darah kita, hanya bisa 100 kantong saja. Jadi ini juga tantangan bagi kami untuk bisa sediakan alat penyimpan kantong darah yang lebih banyak," tutupnya.(*)

Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez