Kecelakaan Tunggal di Pinrang
Jenazah Warga Nunukan yang Tewas Kecelakaan di Sekkang Rubae Pinrang Telah Dijemput Keluarganya
Jenazah Abd Madjid, korban lakalantas di Jalan Sekkang Rubae, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, dijemput keluarganya.
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Sudirman
TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO- Jenazah Abd Madjid, korban lakalantas di Jalan Sekkang Rubae, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, dijemput keluarganya.
Hal itu dikatakan Humas RSUD Lasinrang Pinrang, Sriyanti Mas'ud saat dikonfirmasi melalui telepon Whatsapp, Senin (28/06/2021) sore.
"Keluarga korban sudah datang tadi siang untuk urus administrasinya," kata Sriyanti.
Ia menuturkan, pihaknya sempat kebingungan dikarenakan polisi hanya meninggalkan mayat dan KTP korban di RSUD Lasinrang.
"Polisi datang bawa mayat korban dan menitipkan KTP. Tanpa ada pihak keluarga yang mendampingi," bebernya.
Pihaknya pun berinisiatif menyebarkan ke media sosial agar keluarga korban cepat mengetahui kejadian lakalantas itu.
"Kami sudah sebar ke medsos. Kemudian ada yang datang dan ingin memastikan apakah itu kerabatnya. Ternyata memang betul kerabatnya," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Warga Nunukan Selatan tewas kecelakaan di Jl Sekkang Rubae, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (28/06/2021).
Diketahui korban bernama Abd Majid (62).
Mayat Abd Majid pertama kali ditemukan warga sekitar 07.00 Wita.
Mayatnya pun kini dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lasinrang Pinrang.
Kanit Laka Polres Pinrang, Ipda Muhammad Mansyur menjelaskan kronologi kecelakaan yang menewaskan Abd Majid.
"Awalnya ditemukan oleh warga sekitar. Kebetulan ada personel yang melintas. Akhirnya ia membawa mayat ke RSUD untuk dilakukan visum," kata Mansyur saat ditemui tribun-timur.com di ruangannya.
Dikatakan, saat itu korban mengendarai sepeda motor miliknya.
Diduga korban mengantuk dan menabrak mobil truk yang sedang parkir.
Diketahui korban beralamat KTP di Nunukan Selatan.
"Namun, saat ini berdomisili di Bulu Pinrang," ujarnya.
Sementara itu, barang bukti berupa motor dan truk sudah diamankan di Polres Pinrang.
"Saat ini motor korban, truk dan sopir truknya sudah diamankan di Polres Pinrang untuk dimintai keterangan lebih lanjut," ungkapnya.
Humas RSUD Lasinrang, Sriyanti Mas'ud membenarkan terkait mayat tersebut.
"Korban ini dibawa oleh seorang polisi dan di jemput petugas di area drop zone IGD sekitar pukul 07.30 Wita," kata Sriyanti saat dihubungi
"Pada saat dibawa ke sini, korban sudah dalam keadaan meninggal," sambungnya.
Ia menuturkan terdapat luka di mulut dan lebam di tubuhnya.
"Hasil visumnya terdapat luka area mulut dan lebam di bagian dada," imbuhnya.
Laporan wartawan Tribunpinrang.com, Nining Angreani.