Fakta Terbaru Penemuan Mayat di Wisma Padang Sappa Luwu Diungkap Karyawan, Ada Perempuan Masuk Kamar

TRIBUNLUWU.COM, PONRANG - Ada fakta baru terkait penemuan mayat Untung (47) di kamar Wisma Rotto Padang Sappa.

Fakat baru ini diungkap oleh karyawan wisma Maria.

Maria mengatakan, pada hari Selasa tanggal 15 Juni 2021 sekitar pukul 13.30 Wita, Untung datang di Wisma Rotto memesan kamar 02.

Berselang beberapa menit kemudian, seorang perempuan datang dan langsung masuk ke dalam kamar 02 tersebut.

Maria melanjutkan, sekitar pukul 14.05 Wita, Untung keluar dari dalam kamar dan pergi menggunakan sepeda motor milik perempuan tersebut.

Sekitar pukul 14.16 Wita, Untung datang kembali dan masuk ke kamar.

Sekitar pukul 15.02 Wita, perempuan keluar dari dalam kamar lalu kemudian pergi meninggalkan wisma.

"Perempuan itu menggunakan motor Yamaha Vino warna ungu," kata Maria dalam rilis Humas Polres Luwu yang diterima TribunLutra.com via pesan WhatsApp, Rabu (16/6/2021) malam.

Kemudian, sekitar pukul 17.58 Wita, Maria sempat membuka pintu kamar dan melihat masih ada orang di dalam kamar.

"Dengan posisi terbaring di atas tempat tidur tanpa menggunakan celana," ujarnya.

Mayat Untung ditemukan di kamar Wisma Rotto Padang Sappa dalam keadaan setengah telanjang.

Mayat ditemukan terbaring di ranjang dengan hanya menggunakan pakaian dalam hitam tanpa celana.

Maria, karyawan wisma menjelaskan kronologis penemua mayat Untung siang tadi sekitar pukul 12.30 Wita.

Menurut Maria, saat itu dirinya bersama karyawan lainnya Santo mengetuk pintu kamar yang ditempati Untung menginap sejak kemarin.

Untuk menanyakan apakah kamarnya di perpanjang atau tidak

Namun Untung tidak membuka pintu kamar dan tidak merespon.

"Sehingga saya membuka pintu kamar yang tidak terkunci dan melihat yang bersangkutan dalam keadaan telanjang," kata Maria.

Maria lalu menyampaikan kejadian itu kepada pemilik wisma Habel Rante.

Habel kemudian pergi melihat Untung yang sepertinya sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi.

"Setelah itu pak Habel langsung melaporkan hal tersebut kepada pihak Polsek Ponrang," katanya.

Kapolsek Ponrang bersama personel tiba di TKP beberapa saat kemudian.

Setelah dilakukan pemeriksaan awal di TKP bersama dengan tim medis dan tim identifikasi Polres Luwu, mayat dibawah ke Puskesmas Ponrang untuk diperiksa dan diserahkan ke keluarganya.

Kasat Reskrim AKP Jon Paerunan membenarkan penemuan mayat ini.

Namun ia belum dapat membeberkan penyebab kematiannya.

"Benar ada mayat di wisma di Padang Sappa, laki-laki. Tidak ditemukan kekerasan di tubuh korban. Yang punya wisma masih dipanggil untuk dimintai keterangan," tuturnya.