Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pulau Laelae

Nurdin Abdullah Gubernur Sulawesi Selatan Pertama Bangun Mesjid di Pulau Lae-lae dan Pulau Samalona

Di Pulau Laelae misalnya, sebuah mesjid megah berdiri kokoh di tengah pemukiman warga pulau yang dihuni hampir 600 kepala keluarga.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Abdul Azis Alimuddin
Handover
Salah satu masjid megah di Pulau Laelae, Kecamatan Sangkarrang, Makassar. Masjid Miftahul Bahri ini direnovasi pada 2019 lalu atas bantuan dana pembangunan senilai Rp2 miliar oleh Nurdin Abdullah (NA). 

Imam Kelurahan di Pulau Laelae, Arwin Aji turut mengucapkan apresiasinya kepada sosok Nurdin Abdullah.

Kecintaan NA terhadap masjid, menjadikan ia sebagai Gubernur Sulsel pertama yang memberikan bantuan pembangunan masjid di Pulau Laelae.

"Kami sangat antusias. Beberapa warga pada saat itu ke rujab mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak gubernur," kata Arwin.

"Warga Pulau Laelae terus berdoa dan memberikan semangat untuk beliau agar dugaan kasus menimpanya segera selesai dan lepas dari jeratan. Kami yakin, pak gub adalah orang yang loyal kepada warganya," jelasnya.

Selain di Pulau Laelae, dana bantuan pembangunan masjid di Pulau Samalona juga diberikan.

Musala Al Muhajri yang dulunya berukuran 4x4 meter kini dibangun menjadi masjid seluas 7x10 meter.

"Dulu masjid ini sangat kecil dan kumuh. Sekarang sudah lumayan luas, bisa menampung kurang lebih 100 jamaah dan Insyaallah nyaman digunakan oleh masyarakat maupun wisatawan," ujar Ketua RT Pulau Samalona, Dg Lallo.

Untuk dana yang disumbangkan, Dg Lallo menyebut, awalnya hanya Rp50 juta. Namun belakangan, NA menambahnya sebanyak Rp500 juta.

"Saya sebagai RT menolak menerima dana masjid sebesar itu karena takutnya ada konflik antar warga, sebab penghuni pulau ini masih satu keluarga jangan sampai ada kecemburuan," katanya.

"Sehingga keputusannya, pak gub mendatangkan pekerja untuk merenovasi musala ini dan masyarakat sisa terima kunci masjid," katanya.

Kedekatan dan kecintaan Nurdin Abdullah pada masjid dibuktikan dengan digelarnya doa dan dzikir secara silih berganti oleh pengurus masjid yang ada di Sulawesi Selatan.

Selain Masjid di dua pulau itu, Nurdin Abdullah belakangan diketahui membantu keuangan Masjid Unismuh Palopo, Masjid UIN Alauddin Makassar, Masjid HM Asyik Makassar.

Kemudian Masjid Komplek Perdos Unhas. Saat aktif menjabat Nurdin Abdullah juga memberi instruksi Dinas PUTR Sulsel untuk menuntaskan pembangunan Masjid 99 Kubah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved