Pendaki Gunung Abbo Hilang
Penjelasan Polisi Pendaki Hilang di Gunung Abbo Maros, Tak Kantongi Izin dari Ketua RT
Kabar hilangnya seorang pendaki di Gunung Abbo, Lingkungan Panaikang, Kecamatan Bantimurung, Maros mengejutkan banyak pihak.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Kabar hilangnya seorang pendaki di Gunung Abbo, Lingkungan Panaikang, Kecamatan Bantimurung, Maros mengejutkan banyak pihak.
Pasalnya kesepuluh pendaki tersebut tak mengantongi izin dari pihak terkait.
Kapolsek Bantimurung, Iptu Jabbar Siajo menuturkan, keberadaan kesepuluh pendaki tersebut sama sekali tidak diketahui.
"Tim yang bersangkutan ini diinformasikan tidak meminta izin kepada ketua RT atau dusun sekitar," jelas Jabbar Siajo, Senin (7/6/2021).
Iptu Jabbar menjelaskan, untuk memasuki area Gunung Abbo harus melalui beberapa prosedur perizinan.
"Karena Gunung Abbo masih masuk kawasan observasi taman nasional, maka syarat pertamanya adalah ada surat izin," lanjutnya.
Untuk pengurusannya pun cukup mudah dan gratis, hanya membutuhkan materai.
Pengurusan surat perizinan harus harus dilaksanakan 2 minggu sebelum kegiatan pendakian dilaksanakan.
Apabila memang tidak ada surat izin, setidaknya ada pemberitahuan atau laporan sebelumnya.
"Prosedurnya disini harus ada surat izin kepada pemerintah setempat, tapi yang bersangkutan tidak minta izin, tidak pula melaporkan ke Polsek maupun ke Kecamatan," tambahnya.
Salah satu pendaki, Eva mengatakan sebelumnya telah menyiapkan surat permohonan perizinan.
"Ada surat izin yang sudah kami buat, tapi karena hari sabtu kemarin pak RT sedang tidak ada di tempat, jadi suratnya tidak sampai," lanjutnya.
Diketahui kesepuluh orang yang mendaki Gunung Abbo tersebut hendak melakukan musyawarah dan membentuk organisasi Mandara Rescue, Sabtu (05/06/21).
Kemudian pada Minggu (06/06/21) pukul 12.00 Wita, salah seorang dari pendaki, Eva dikabarkan hilang.
Ia meminta izin untuk buang air kecil di dekat sungai, namun tak kunjung kembali.
Teman-teman Eva pun langsung berpencar untuk mencari keberadaannya, namun tak membuahkan hasil.
Empat orang teman Eva pun kemudian turun meminta pertolongan warga sekitar.
Untuk menemukan Eva, aparat kepolisian menurunkan 60 orang untuk melakukan pencaharian di lokasi gunung Abbo.