Lima Daerah Jeneponto Belum Dialiri Listrik, Bupati: Kami Sementara Komunikasi dengan PLN

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Dua kampung di Kelurahan pantai Bahari, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto belum dialiri listrik.

Kedua kampung tersebut sudah ada tiang listrik yang berdiri tegak tetapi belum di pasangi kabel listrik.

Hal ini sudah diketahui pemerintah daerah (pemda) dan akan mencoba membangun komunikasi kepada pihak PLN biar bisa dimasukkan listrik ke wiliyah tersebut.

Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar mengaku bahwa memang ada kampung di Kecamatan Bangkala belum kebagian listrik.

"Iya ada di Bangkala dekat PLTU," ujarnya, Kamis (3/6/2021).

Tak hanya itu, pemerintah daerah menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan loby ke PLN agar memasukan listrik ke wilayah yang belum dialiri listrik.

Menurutnya, ini adalah kewenangan PLN dalam memasan alat dan memberikan listrik kepada warga yang membutuhkan.

"Sementara kita minta ke PLN karena itu kewenangannya PLN untuk memberikan saranannya," ungkapnya.

Kata dia lagi, bukan hanya di dua kampung yang ada Kecamatan Bangkala belum teraliri listrik tetapi ada ada lima Kecamatan.

Dan saat ini sudah diusahakan pemerintah agar dapat pemasokan listrik ke wilayah yang belum kebagian listrik.

Wilayah yang dimaksud belum mendapatkan pemasokan listrik yakni Kecamatan Bontoramba, Kelara, Bangkala, Rumbia dan Bangkala Barat.

"Sementara kita mendata kampung mana, ada beberapa yah, ada lima titik yang saya tahu," sebutnya.

Sekadar diketahui bahwa di Kabupaten Jeneponto terdapat dua tenaga pembangkit listik.

Satu barada di Kecamatan Bangkala yaitu PLTU dan satunya lagi berada di Kecamatan Kelara yakni PLTB.

Jika dilihat dari tenaga pembangkit listrik yang dimiliki Kabupaten Jeneponto tak seharus ada kampung tidak mendapatkan  pemasokan listrik.

Tinggal bagaimana pemerintah daerah dan pihak PLN memperhatikan warga yang tidak mendapat listrik.

Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Rakib