Penemuan Mayat Bayi Laki-Laki di Tepi Sungai Teppoe Bone, Polisi Sudah Periksa 3 Orang Saksi

TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG BARAT - Polisi melakukan penyelidikan kasus penemuan mayat bayi di tepi Sungai Teppoe, Kelurahan Mattirowalie, Kecamatan Tanete Riattang Baarat, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Kami masih melakukan terkait temuan jasad bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut. Kami kumpulkan bukti untuk mengungkap motif dan pelakunya," kata Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang, Iptu Nurhayati, Selasa (25/5/2021).

Ia memperkirakan bayi tersebut lahir normal. Usia kandungan 9 bulan. 

Sejauh ini sudah ada tiga orang dimintai keterangannya

"Kita sudah periksa tiga saksi yang menemukan bayi tersebut," sebutnya.

Perwira berpangkat tiga balok ini meminta kepada masyarakat yang mengetahui ada ibu hami dan sudah beberapa hari lalu melahirkan agar melapor ke polisi.

"Kami mohon bantuan dan informasi masyarakat jika ada tetangga yang hamil atau kenalan telah melahirkan beberapa hari lalu, agar disampaikan kepada kami," pintanya.

Nurhayati menuturkan, bayi ditemukan oleh warga bernama Yallo sekira pukul 14.30 Wita.

Dia saat itu ingin mencari tempat yang bagus untuk memancing.

Namun, ia mencium bau tidak sedap. Setelah itu ia mencari sumber bau tersebut.

Alangkah kagetnya, ia menemukan jasad bayi di tepi aliran sungai di atas tumpukan sampah kayu dan plastik.

Selanjutnya, dia melaporkan ke Kantor Lurah Mattirowalie. 

Nurhayati memprediksi bayi tersebut sudah lebih dari 24 jam berada di lokasi tersebut.

Sebab, sudah mengeluarkan bau busuk. Jasadnya pun telah dikerumuni ulat dan lalat. Bagian kepala sudah tidak utuh.

"Sudah lebih 24 jam bayi ini. Di lokasi kejadian ditemukan ari-ari bayi dan bercak darah," tuturnya.

Lokasi temuan bayi pun sempat menjadi tontonan warga. Mereka penasaran dengan informasi penemuan jasad bayi tersebut.

Laporan Kontributor TribunBone.com, Kaswadi Anwar