Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Konflik Palestina Israel

Kisah Tentara Israel Berhadapan dengan Pasukan Berjubah Putih, Mirip Hologram

Ratusan orang, kebanyakan dari Palestina, tewas dan terluka. Sementara dari kubu Israel, dilaporkan korban tewas hanya puluhan orang.

Editor: Muh. Irham
AFP/HAZEM BADER
Pasukan Israel melarang keluarga Palestina memasuki gubuk dan tenda yang dibangun di Area C, dekat permukiman Yahudi, Susya, selatan Hebron, Tepi Barat, Palestina, Jumat (19/6/2020). 

TRIBUNTIMUR.COM - Perang antara Israel melawan milisi Palestina masih terus berlangsung hingga saat ini. Ratusan orang, kebanyakan dari Palestina, tewas dan terluka. Sementara dari kubu Israel, dilaporkan korban tewas hanya puluhan orang.

Seluruh dunia pun menyerukan pengakhiran kekerasan segera di kawasan itu, serta pencarian solusi yang bisa diterima oleh kedua pihak.

Di tengah konflik berkepanjangan tersebut, ada sebuah kisah menarik ketika serdadu Israel menyerang kelompok Hamas di Jalur Gaza.

Dilansir dari kisah hikmah, Rabu (19/5/2021), kisah unik ini terjadi saat tentara-tentara Zionis Israel sedang berhadapan dengan mujahidin Hamas, Izzuddin Al Qassam.

Mereka mengetahui pasukan Izuddin Al Qassam bisa menyusup dari balik terowongan dan menyerang secara tiba-tiba.

Namun kali ini yang mereka hadapi kali ini, tidak seperti biasanya. Secepat kilat mereka hadir lalu secepat kilat mereka menghilang.

Dan bukannya menyamar dengan pakaian loreng atau hitam, pasukan ini justru memakai pakaian putih menyilaukan. Mudah dilihat dan bahkan sangat mencolok di tengah peperangan. Siapakah mereka?

Sekuat apapun pasukan Izzuddin Al Qassam, jika mereka tertembak mereka akan terluka, berdarah, roboh dan gugur sebagai syuhada.

Tetapi pasukan berjubah putih ini, mereka seakan tidak bisa dibunuh. Peluru-peluru yang ditembakkan kepada mereka seperti mengenai udara kosong saja.

Apakah mereka hanya hologram sehingga tidak bisa dilukai dan dibunuh? Tapi jika hologram, mengapa mereka juga bisa menyerang?

Maka mereka berbisik dan mengucapkan satu kalimat: “inikah malaikat?” Dan ketakutan itu pun semakin dahsyat.

Sebab jika benar itu malaikat, tak mungkin Zionis bisa mengalahkan mereka. Sebab jika benar itu malaikat, tak mungkin mereka mampu memenangkan peperangan.

Tak sedikit pasukan Zionis yang bertemu mereka pada Perang Furqan akhir 2008 lalu. Mereka mengatakan bahwa pasukan yang dihadapinya berpakaian putih-putih.

Semula mereka menduga itu adalah pasukan Izzuddin Al Qassam. Tetapi mereka harus percaya, pasukan Izzuddin Al Qassam memakai pakaian hitam. Dan kemampuannya tidak sehebat itu.

Salah seorang warga Palestina pernah mengungkapan kisah itu di situs milik Izzuddin Al Qassam.

Kebetulan, ia adalah sopir ambulans. Suatu ketika ia ditangkap oleh tentara Zionis Israel. Ia pun ditanya,

“Siapa pasukan di belakangmu tadi? Hamas atau Fatah?”

Lantas ia dibuat kebingungan. Karena melihat ada pasukan di belakangnya. Namun, berkata jujur justru memuat Zionis Israel marah.

“Itu tadi! Pasukan berjubah putih yang ada di belakangmu! Siapa mereka?”

Karena benar-benar tidak tahu, bahkan tidak melihat pasukan tersebut, sang sopir tetap pada jawaban semula. Ia terus berkata sejujur-jujurnya bahwa dirinya tidak tahu, meskipun harus menanggung luapan marah tentara Israel yang menginterogasinya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved