KKB Papua
KKB Papua Tantang Perang Terbuka, Dini Hari Sekali Gebrak Pasukan Setan TNI-Polri Tewaskan 2 Teroris
Sejak mendapat label teroris, membuat KKB Papua nekat. KKB Papua menantang TNI untuk adu kekuatan di kandang sendiri, hutan Kabupaten Nduga, Papua
Personel Satgas Nemangkawi langsung melakukan penyisiran dan berhasil mengamankan beberapa barang bukti usai kontak senjata berakhir.
"Barang bukti yang diamankan oleh petugas, dua mayat teroris, satu pucuk senjata organik jenis Moser 7,62, satu buah HT, amunisi 17 butir, dan empat selongsong peluru," kata Iqbal.
Dalam kontak senjata tersebut, satu anggota KKB yang melarikan diri.
Anggota KKB yang kabur itu, dipastikan dalam keadaan terluka dan membawa sebuah senjata AK-47 yang sebelumnya dipegang oleh rekannya yang sudah tewas.
Personel Satgas Nemangkawi kini terus melakukan pengejaran di sekitar lokasi kejadian.
"Camp Mayumberi dikuasai TNI-Polri. Kami akan terus mengejar dan melakukan penegakan hukum kelompok teroris yang saat ini berada pada zona Mini ( Mimika, Intanjaya, Nduga, dan Ilaga/puncak)," kata Iqbal.
Sebelumnya, kontak senjata juga terjadi antara pasukan TNI dan KKB di Kampung Wuloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Kamis (13/5/2021).
Kontak senjata saat itu mengakibatkan dua anggota KKB tewas.
Salah satunya merupakan Wendis Enimbo (29), ajudan pribadi dari Lesmin Waker, komandan KKB wilayah pintu angin pimpinan Lekagak Talenggeng. (*)
(Seto Aji/Sosok.ID)
Artikel ini telah tayang Sosok.ID dengan Judul "Serangan Frontal Mematikan Kopassus Selamatkan Koramil Warmare dari Pengepungan Pemberontak Papua