Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penyidik KPK

Debat Seru Ngabalin vs Hehamahua, Siapa Pernyataan Menyesatkan dan Aneh tentang Novel Baswedan dkk

Debat Seru Ali Ngabalin vs Abdullah Hehamahua, Siapa Pernyataan Menyesatkan dan Aneh tentang penyidik KPK tak lulus TWK, Novel Baswedan dkk

Editor: Mansur AM
handover
Tenaga Ahli KSP, Ali Mochtar Ngabalin dan Ketua TP3 Laskar FPI Abdullah Hehamahua 

"Ya itu kan presidennya orang Jawa, antara nonaktif dan pemberhentian, itu sama saja, itu bahasa Jawa seperti itu, apa bedanya antara pemberhentian dengan nonaktif. Itu kan cuma prosedur, kemudian nanti dikeluarkan SK (Surat Keputusan)," ujar Abdullah Hehamahua.

Mendengar hal itu, Ali Mochtar Nagabalin lantas menyebut bahwa pernyataan Abdullah Hehamahua itu tendensius dan menyesatkan publik.

"Kalau pertanyaan yang aneh bin ajaib, seperti apa? Di mana? Makanya saya harus bantah, karena pernyataan Pak Hehamahua ini tidak hanya sesat tetapi menyesatkan publik," ujar Ali Mochtar Ngabalin.

"Kalau pertanyaan-pertanyaan itu aneh bin ajaib, memang Pak Abdullah panitia seleksinya? Memang Pak Abdullah tidak tahu peraturan KPK tentang tentang tata cara pengalihan pegawai KPK ke ASN?," ujarnya. 

Ali Mochtar Ngabalin pun mengingatkan Abdullah Hehamahua untuk tak menggiring opini publik kepada penyataan yang penuh dengan halusinasi.

"Jangan dibawa kepada statement-statement yang penuh dengan halusinasi, membuat asumsi, yang membuat publik itu bukannya mencerahkan tapi malah bertambah bingung," ujar Ali Mochtar Ngabalin.

Karena penjelasannya penuh dengan halusinasi. Itu yang tidak benar dari orang tua seperti bapak," sambungnya.

Ali Mochtar Ngabalin pun menegaskan bahwa tidak ada pemberhentian pegawai KPK, yang ada hanya menonaktifkan, dan 75 pegawai KPK tersebut tetap masuk kantor seperti biasanya.

"Siapa yang sudah memberhentikan pegawai KPK? Ah jangan nanti prosesnya, tidak ada pemberhentian, tidak boleh pegawai KPK diberhentikan tanpa koordinasi dengan BKN. Ingat itu, jangan bikin bodoh publik!," ujar Ali Mochtar Ngabalin. 

Novel: KPK Saat Ini Berani Jujur Pecat

Bagaimana kondisi KPK saat ini, jika ditanyakan kepada Novel Baswedan jawabannya bukan lagi KPK Berani Jujur Hebat. 

Loh? 

"Potret Pemberantasan Korupsi negeri ini.. #BeraniJujurPecat."

Demikian unggahan Novel Baswedan pada unggahannya di Twitter, @nazaqistsha pada Kamis (13/5/2021).

Semula slogan KPK #BeraniJujurHebat, kemudian diplesetkan menjadi #BeraniJujurPecat.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved