Tribun Luwu Timur
Bupati Luwu Timur dan LPUI Santuni Anak Yatim dan Dhuafa di Mangkutana
Islamic Care Foundation atau Lembaga Peduli Umat Islam (LPUI) Mangkutana memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Suryana Anas
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Islamic Care Foundation atau Lembaga Peduli Umat Islam (LPUI) Mangkutana memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa di Kecamatan Mangkutana, Rabu (5/5/2021).
Bupati Luwu Timur, Budiman juga turut menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa dalam kegiatan tersebut.
Bupati Luwu Timur, Budiman mengapresiasi LPUI melalui program ramadhan berbagi bersama anak yatim dan kaum dhuafa.
Menurut Budiman, kegiatan yang dilaksanakan LPUI positif di Bulan Ramadhan 1442 Hijriah/2021.
Mantan Kepala Bapelitbangda Luwu Timur ini berharap LPUI tidak hanya ada di Kecamatan Mangkutana.
"Namun diharapkan bisa juga terbentuk disetiap kecamatan lainnya," kata Budiman, Kamis (6/5/2021).
Budiman juga mengingatkan terkait himbauan larangan mudik dari pemerintah untuk menekan penularan Covid-19.
Mulai hari ini, dilakukan penyekatan di empat pos jaga yang didirikan di wilayah perbatasan Luwu Timur dengan daerah lain.
"Jadi bagi pemudik yang tidak memenuhi kriteria yang ditetapkan pasti akan disuruh putar balik ke daerah asal," kata Budiman.
Menurutnya Budiman, himbauan larangan mudik ini semata-mata upaya pemerintah untuk menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, kata Budiman, apabila pemerintah tidak melaksanakan larangan mudik maka akan terjadi pergerakan orang yang melakukan perjalanan mudik sebesar 81 juta orang.
Namun setelah diumumkannya larangan mudik, masih terdapat 7 persen atau 17,5 juta orang yang akan melaksanakan mudik.
"Kasus Covid-19 harus kita waspadai, berkaca pada gelombang penyebaran Covid-19 yang terjadi di luar negeri.
Sebagai contoh di India, terjadi penambahan kasus baru hingga mencapai 400.000 kasus dan angka kematian mencapai 3.500 kasus dalam sehari.
"Hal ini disebabkan kelengahan masyarakat terhadap protokol kesehatan," kata Budiman.
Diimbau agar masyarakat bisa taat terhadap himbauan pemerintah terkait larangan mudik dan tetap patuhi protokol kesehatan. (*)