Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Habib Rizieq Shihab

Habib Rizieq Marah Besar dan Berniat Bubarkan Pernikahan Putrinya Syarifah Najwa Shihab Tapi Batal

Sosok Habib Rizieq mengakui ingin membubarkan pernikahan putrinya, Syarifah Najwa Shihab di depan hakim pengadilan Jakarta Timur.

Editor: Muh Hasim Arfah
youtube front tv
Habib Rizieq Syihab memberikan ceramah pada peringatan Maulid Nabi di DPP FPI, Petamburan, Jakarta. Foto: Youtube/@FRONT TV 

Saat sidang pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Haris Ubaidillah mengakui kerumunan warga tampak setelah proses akad nikah putri keempat Rizieq lalu memberi sambutan.

"Saat acara tersebut saya selaku ketua panitia merasa bahwa ini merupakan tanggung jawab saya. Sehingga saat saya melaksanakan sambutan selaku ketua panitia, yang pertama kali mengingatkan untuk menggunakan masker dengan benar," kata Ubaidillah di Pengadilan Negeri Jakarta Timur dikutip dari Tribun Jakarta, Senin (3/5/2021).

Di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Ubaidillah yang juga jadi terdakwa dalam kasus kerumunan Petamburan menyebut massa yang datang di luar perkiraan panitia kegiatan.

Pun tak merinci kisaran jumlah massa yang hadir, Ubaidillah yang kini ditahan di Rutan Bareskrim Polri sebagaimana Rizieq tidak menampik bahwa penerapan protokol kesehatan sudah tak terjadi.

Baca juga: Dosen UI Ade Armando Singgung Akhlak Munarman dan Rizieq Shihab Hingga Punya Lily Sofia dan Firza

"Dan melihat acara begitu banyak yang hadir, akhirnya di ujung sambutan. Akhirnya saya mengingatkan kepada jemaah, karena saya tahu di sini sudah tidak mungkin lagi melaksanakan protokol kesehatan, sehingga dibubarkan lebih awal," ujarnya.

Ubaidillah menuturkan dalam sambutannya dia meminta jemaah yang hadir agar bisa menjadi duta protokol kesehatan di lingkungan terdekat mereka, dimulai dari keluarga masing-masing.

Berulang kali dia menyampaikan bahwa kerumunan yang menurut eks Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mencapai sekitar 5.000 orang di luar perkiraan panitia kegiatan.

"Katakan kita gagal untuk melaksanakan protokol kesehatan di tempat peringatan mulia Maulid Nabi Muhammad SAW. Tapi kita tidak boleh gagal untuk menjadi duta protokol kesehatan," tuturnya.

Banyaknya kerumunan warga di Jalan KS Tubun lokasi kegiatan akhirnya membuat gelaran Maulid Nabi Muhammad SAW berakhir lebih cepat, menurutnya pukul 23.30 WIB kegiatan sudah berakhir.(tribunjakarta.com/kompas.com)

Baca juga: Rizieq Shihab Protes Independensi Saksi Jaksa Pelapor, Penyidik, Saksi Fakta dan Saksi Ahli Polisi

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved