Kasus Narkoba
2 Hari Diintai 3 Perwira Polisi dan Bintara Ditangkap Jenderal Polisi di Hotel, Diduga Pesta Narkoba
Kronologi penangkapan perwira polisi Surabaya di hotel, koper berisi senjata disita Paminal Polri
Guna mencari kebenaran informasi tersebut, Surya.co.id juga mencoba mengonfirmasi nomor telepon tiga oknum perwira yang dikabarkan diamankan oleh Paminal Mabes Polri.
Seorang nomor telepon perwira tersebut sempat tidak aktif hingga akhirnya terbaca notif pesan terkirim di aplikasi whatsappnya. Namun yang bersangkutan belum memberika jawaban.
Sementara dua nomor whatsapp perwira lainnya sampai berita ini diturunkan hanya menunjukkan notifikasi centang satu dan tidak aktif.
Berikut ini update penangkapan oknum perwira Polrestabes Surabaya:
1. Terkait narkoba
Informasinya, penangkapan ini terkait kasus penyalahgunaan wewenang dan penyalahgunaan narkotika.
Penangkapan itu dikabarkan dilakukan oleh Pengamanan Internal, Div Propam Mabes Polri yang dipimpin oleh satu perwira tinggi berpangkat Brigjen Pol dan tiga perwira menengah berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi, Jumat (30/4/2021) dini hari.
Informasi yang dihimpun Surya.co.id, dari sumber internal kepolisian mengatakan jika mulanya Paminal melakukan penggerebekan di salah satu hotel kawasan Surabaya Selatan.
Disana, petugas mengamankan dua perwira pertama dan anggota yang diduga tengah melakukan pesta narkoba di dalam kamar hotel bersama tersangka.
"Infonya awal penangkapan di hotel. Jadi rencana mau melepas tersangka. Setelah sepakat mereka melakukan pesta narkoba bersama dan digerebek," ujar salah satu sumber internal.
Setelah itu, petugas lalu melakukan pengembangan di Polrestabes dan mengamankan salah satu perwira menengah tersebut.
2. Sita koper berisi senjata api
Bahkan, petugas juga dikabarkan membawa sebuah koper berisi senjata api berbagai jenis milik perwira tersebut untuk diamankan.
Sampai saat ini, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol J.E Isir masih belum memberikan keterangan pasti terkait kabar ditangkapnya tiga oknum perwira dan bintara tersebut.
Sementara itu, Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo meminta awak media untuk menanyakan hal tersebut langsung kepada yang paling senior.