Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polsek Digeruduk TNI AL

Aipda Fajar Kena Masalah Besar Videonya Viral Dicari TNI AL, Diduga Stres Lahir 1980 Belum Menikah

Video Viral Polsek Kalasan digeruduk anggota TNI AL bikin heboh, Aipda Fajar Indrawan petugas Polsek Kalasan dicari karena komentar buruk KRI Nanggala

Editor: Mansur AM
net
Viral Polsek Kalasan digeruduk TNI AL karena ada oknum petugasnya berkomentar miring tentang KRI Nanggala 402 

TRIBUN-TIMUR.COM - Propam bergerak cepat menanggapi video viral oknum polisi Aipda Fajar dicari TNI Angkatan Laut karena berkomentar negatif di media sosial tentang wafatnya Kru KRI Nanggala-402.

Propam langsung menangkap Aipda Fajar untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Aipda Fajar adalah petugas polisi di Polsek Kalasan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Video Polsek Kalasan digeruduk TNI pun viral.

Baca juga: Istri Serda Harmanto Awak KRI Nanggala 402 Tidur di Ruang Tengah Bareng Anak Tunggu Kepulangan Suami

Baca juga: Putri Letda Munawir Awak KRI Nanggala 402: Plisss Bilang ke Aku Kalo Kapalnya Masih Bisa Ditemuin

Hati-hati mengunggah sesuatu di media sosial. Apalagi jika menyinggung institusi tertentu.

Seorang polisi inisial F mengalami nasib sial gara-gara berkomentar miring di media sosial mengenai awak kapal selam Nanggala-402 yang dinyatakan tenggelam di Perairan Bali.

Video oknum polisi dicari ramai-rama oleh Anggota TNI AL viral di media sosial. Polisi bergerak cepat dan menangkap oknum tersebut. 

Seorang polisi berinisial F ditangkap Bidang Profesi dan Pengamanan Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY) karena mengunggah pernyataan yang dianggap tidak pantas terkait peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402.

Baca juga: Istri Serda Harmanto Awak KRI Nanggala 402 Tidur di Ruang Tengah Bareng Anak Tunggu Kepulangan Suami

Baca juga: Putri Letda Munawir Awak KRI Nanggala 402: Plisss Bilang ke Aku Kalo Kapalnya Masih Bisa Ditemuin

Dia ditangkap pada Minggu (25/4/2021) malam.

Wakil Kepala Polda DIY Brigjen (Pol) R Slamet Santoso mengatakan, F merupakan polisi berpangkat Aipda yang bertugas di Polsek Kalasan.

"Sudah kita amankan, kita sedang periksa, baik itu fisik maupun kejiwaannya, karena kita belum tahu kejiwaannya seperti apa," katanya saat ditemui di Kompleks Kepatihan Kota Yogyakarta, Senin (26/4/2021).

Dia mengungkapkan, pemeriksaan sejauh ini menemukan adanya indikasi F dalam keadaan depresi. Diduga, F depresi karena hingga sekarang belum menikah.

"Iya (ada indikasi depresi), karena sampai umur sekian belum menikah, kelahiran 1980. Kasus ini Polda tindak cepat dulu, periksa kejiwaannya, lalu Bareskrim dan Propam akan turun juga," kata dia.

Terkait beredarnya video yang menunjukkan Polsek Kalasan, Slamet meluruskan, pada video itu pihaknya mengundang pihak TNI AL untuk menjelaskan duduk perkaranya.

"Itu tidak didatangi dari rekan-rekan Danlanal, sudah saya sampaikan, kita panggil klarifikasi, kita kasih tahu duduk perkaranya," ungkapnya.

Halaman 1 dari 2
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved