Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penanganan Covid

Vaksinasi Tahap Kedua Unismuh Sasar 1000 Orang

Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menjalani vaksinasi Covid -19 tahap kedua selama dua hari di Balai Sidang Muktamar Kampus Unismuh

Penulis: Dian Amelia | Editor: Suryana Anas
Unismuh
Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menjalani vaksinasi Covid -19 tahap kedua selama dua hari di Balai Sidang Muktamar Kampus Unismuh 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pandemi Covid-19 saat ini masih terjadi di berbagai negara termasuk Indonesia, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia perlu meningkatkan ketertiban protokol kesehatan untuk mencegah penularan kasus yang semakin meningkat.

Maka dari itu, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, kembali menjalani vaksinasi Covid -19 tahap kedua selama dua hari di Balai Sidang Muktamar Kampus Unismuh Makassar.

Program vaksinasi Covid-19 kali ini menyasar seluruh Civitas Akademika mulai dari pimpinan, dosen hingga seluruh karyawan sebagai upaya membantu program pemerintah untuk menciptakan kekebalan komunal atau herd immunity.

Para peserta vaksinasi Covid-19 diminta berkumpul sejak pukul 08.00 Wita sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Penyuntikan vaksin Covid-19 bertujuan untuk membentuk kekebalan tubuh dari potensi penularan virus, jikalau pun terpapar maka tidak akan sakit parah atau hanya mengalami sakit ringan.

Sebelum dilakukan vaksinasi, petugas kesehatan melakukan anamnesa atau pemeriksaan untuk melihat kondisi kesehatan dan mengidentifikasi kondisi penyerta (komorbid) serta melakukan pemeriksaan fisik sederhana.

Pemeriksaan meliputi suhu tubuh dan tekanan darah, jika tekanan darah sudah diatas 120 petugas meminta untuk ditunda sampai tekanan darah kembali normal.

Jika hasil pemeriksaan dinyatakan layak, maka akan berlanjut ke tahap penyuntikan vaksin, apabila tidak layak maka pemberian vaksin ditunda atau bahkan tidak diberikan sama sekali.

Adapun yang mengikuti program vaksinasi Covid-19 tahap kedua, yaitu mereka yang sudah mengikuti vaksinasi tahap pertama, sebelumnya dilaksanakan pada tanggal 22-23 Maret 2021 di Gedung Menara Iqra lantai 2 Kampus Unismuh Makassar.

Vaksinasi yang dilakukan sebagai bentuk dukungan Unismuh Makassar dalam menyukseskan program vaksinasi untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia.

Seperti yang disampaikan Wakil Rektor II Unismuh Makassar, Dr Andi Sukri Syamsuri, MHum bahwa kegiatan vaksinasi ini terselenggara atas kerjasama Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel dan Dinas Kesehatan Kota Makassar atas pemrakarsa Anggota BPH Unismuh Makassar.

Dikatakan Andi Sukri Syamsuri target vaksinasi untuk para pimpinan, dosen, dan karyawan serta keluarga Unismuh Makassar direncanakan kurang lebih 1000 orang.

"  Vaksinasi memiliki manfaat yang jauh lebih besar ketimbang risiko yang ditimbulkan, namun perlu diingat bahwa meskipun telah divaksinasi harus tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan 3M (Mencuci tangan, Memakai masker, dan Menjaga jarak) dan 3 T (testing, tracing, treatment)," ujarnya saat dikonfirmasi kembali, Rabu (21/4/2021).

"Meskipun telah divaksinasi, kemungkinan kita akan terpapar oleh virus Covid-19 akan masih ada, namun reaksi dan gejalanya tidak akan parah dengan melaksanakan protokol kesehatan, kita juga membantu mencegah penularan virus Covid-19,”tambahnya.

Seperti diketahui, vaksin secara umum tidak menimbulkan reaksi pada tubuh, apabila terjadi hal itu hanya menimbulkan reaksi ringan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved