Tribun Makassar
Danny Pomanto Tunggu Izin Kemendagri untuk Lelang Jabatan
Walikota Makassar, Danny Pomanto mengaku saat ini pihaknya tinggal menunggu izin dari Kemendagri untuk melakukan lelang jabatan
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Setelah menemui Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Walikota Makassar, Danny Pomanto mengaku saat ini pihaknya tinggal menunggu izin dari Kemendagri untuk melakukan lelang jabatan.
Namun, pertama-tama Danny akan melakukan jobfit sebelum melakukan lelang.
"Jadi kami juga jobfit dulu, untuk menggeser - geser dulu, jadi kita ijin dulu ke Mendagri," katanya, Senin (19/4/2021)
"Mudah-mudahan bisa dapat ijin, jadi kemudian kita jobfit, lalu kemudian lelang jabatan," lanjutnya
Kata Danny, saat ini ia tinggal menunggu surat resmi dari Kemendagri untuk melakukan lelang jabatan tersebut.
"Mendagri sudah (ketemu), tunggu saja hasilnya, kan harus ada suratnya, tunggu mi," terangnya.
Alasan Danny ingin melakukan jobfit dan lelang jabatan ini, karena selama ia tidak menjabat sebagai Walikota Makassar.
Pemerintahan seperti lumpuh, makanya ia ingin melakukan risetting atau perombakan di lingkup Pemkot.
"Semua ini kan lumpuh ini pemerintahan, makanya kita mau risetting ini barang. Anjal, pak ogah, ini semua keluhan masyarakat, makanya saya mau risetting habis ini apa-apa," tutupnya
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menemui Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Membahas kelanjutan lelang jabatan yang akan dilakukan di Pemkot Makassar.
Danny Pomanto didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah BKPSDMD Makassar, Andi Siswanta Attas.
Untuk menemui Wakil Ketua KASN 2019-2024, Tasdik Kinanto, di Kantor KASN Jalan MT Haryono, Jakarta, Jumat (16/4/21).
Dalam pertemuan tersebut, Danny menginginkan, lelang jabatan yang dilakukan Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin diulang.
Sebab lelang jabatan tersebut tidak terbuka untuk publik.
"Ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan standar waktu yang digunakan dalam lelang jabatan,"ungkap Danny.
Selain itu, Danny juga mempertanyakan sikap KASN mengenai demosi dan non aktifan mantan camat.
"Ketika Makassar meraih Juara 1 LPPD dan Parasanya Purnakarya Nugraha adalah berkat kerja cerdas dan kerja bersama oleh ASN yang didemosi oleh KASN," ucap Danny.
Mendengar penjelasan Danny, Wakil Ketua KASN, Tasdik Kinanto menyambut baik hal tersebut.
Ia kemudian menyuruh Pemkot Makassar mempersiapkan segala bahan yang diperlukan untuk mendukung hal-hal yang ingin dilaksanakan oleh Wali Kota Makassar.
Diberitakan sebelumnya, Walikota Makassar, Danny Pomanto akan segera bermohon ke pemerintha pusat, untuk bisa menggelar lelang jabatan.
Pasalnya, saat ini 18 jabatan di Pemkot Makassar diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt).
"Semoga saya dapat lampu hijauh, insyallah, karena banyak kebutuhan. 18 Plt ini, bagaimana saya mau bekerja? Kalau sampai 2024 juga (masa jabatan), bagaimana? mau urus-urus, dengan kabinet tidak jelas dikita," ujar Danny, Minggu (21/3/2021).
Ia optimis, jika rencana lelangnya ini akan mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat.
"Insya Allah saya dapat lampu hijau. Dalam waktu dekat ke jakarta. Karena tidak bisa saya kukuhkan tanpa ijin pemerintah pusat, makanya saya harus kesana," jelasnya.
"Kalau tidak setengah mati saya bergerak, na kita punya banyak program besar, baru hampir semuanya (pejabat) cuma Plt," lanjutnya.
Danny pun menegaskan, tidak hanya akan mengisi 18 jabatan lowong, namun ia juga akan mengevaluasi semua jabatan yang berhubungan dengan Surat Keputusan (SK) walikota
"Saya usahakan (secepatnya), semuanya dievaluasi, termasuk perusda, semuanya yang berhubungan dengan SK walikota," pungkasnya.
Adapun saat ini 18 orang yang menjabat sebagai Plt yaitu;
1. Plt Kepala BKD Andi Siswanta
2. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah Iman Hud,
3. Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Hasanuddin,
4. Plt Kepala Dinas Tata Ruang dan Bangunan Husni Mubarak,
5. Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Taufik Rachman,
6. Plt Kepala Dinas Pendidikan Nielma Palamba,
7. Plt Sekretaris DPRD Harun Rani,
8. Plt Kepala Kesbangpol Ahmad Namsum,
9. Plt Kepala Dinas Kesehatan Khadijah Iriani,
10. Plt Kepala Dinas Kebudayaan Andi Herfidah Attas,
11. Plt Kepala Dinas PU Hamka,
12. Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Makassar Aryati Puspa Abady,
13. Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Helmi Budiman,
14. Plt Sekertaris BKD Munandar,
15. Plt Camat Ujung Pandang Muh Rasyid,
16. Plh Kepala Dinas Pariwisata Muhammad Roem.
17. Plt Kadinsos Makassar, Asvira Anwar.
18. Kepala BPBD Makassar, Manai Sophian.
Laporan tribuntimur.com, M Ikhsan