Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Abdul Latief Meninggal

Sosok Abdul Latief di Mata Irman Yasin Limpo, Baik dan Sederhana

Mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Latief meninggal dunia di RS Primaya Minggu (11/4/2021).

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sudirman
ist
Mantan Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Latief meninggal 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Innalillah wainnailaihi rajiun. 

Mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Latief meninggal dunia di RS Primaya Minggu (11/4/2021).

Abdul Latief adalah Sekprov Sulsel era pemerintahan Gubernur Syahrul Yasin Limpo.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Irman 'None' Yasin Limpo mengatakan Abdul Latief adalah sosok birokrat yang baik dan sederhana.

None menjabat Kepala Dinas Pendidikan saat Abdul Latief menjabat Sekprov Sulsel.

Di mata None, Abdul Latief adalah sosok pimpinan yang selalu memberi dorongan dan motivasi pada bawahannya.

"Almarhum baik sekali, sederhana dan santai, orangnya pekerja, memberi dorongan dan motivasi," kenang None, Minggu (11/4/2021).

Selama menjabat Sekprov Sulsel, kata None, Abdul Latief fokus pada peningkatan prestasi lembaga, khususnya pelayanan administrasi.

None mengungkapkan, Abdul Latief memberi kewenangan penuh pada kepala dinasnya untuk melaksanakan kegiatan. 

Seperti kegiatan bansos.

Saat ini jenazah Abdul Latief disemayamkan di Graha Mapala Permai A-5/12

Rencananya, setelah Salat Asar dikebumikan di Panaikang.

Profil dan Karier Abdul Latief, Sekda Sulsel Mulai 2013

Peran Syahrul Yasin Limpo dalam Karier Abdul Latief 

Semua berawal saat Sekda sebelumnya, Andi Muallim tersangkut kasus.

Sekitar sejam, sebelum Sekprov Andi Muallim, meninggalkan ruang pemeriksa di Kejati Sulsel, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengumumkan nama pejabat pengganti Muallim.

Gubernur menunjuk Asisten II Pemprov Sulsel, Abdul Latief, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekprov menggantikan Muallim, yang per tanggal 1 Januari 2014, besok mengakhiri masa tugas, kerena memasuki usia pensiun.

"Kalau perpanjangan jabatan Sekda tidak dikeluarkan maka jabatan definitif akan dilanjutkan oleh Pak Latief. Itu supaya tidak ada kevakuman di Sekertariat Pemerintah," kata Syahrul yang ditemui wartawan di rumah jabatannya, Senin (30/12/2013), usai menghadiri acara pelantikan Bupati Jeneponto, sekitar pukul 16.00 wita.

Saat Syahrul mengumumkan nama pengganti Muallim itu, Gubernur didampingi Kepala BI Makassar Suhaedi, Direktur Bank Suselbar Ellong Tjandra, Asisten I Pemprov Andi Herry Iskandar, Kadis Dispenda Tautoto Tana Ranggina, Kabiro Kerja Sama Pemprov M Ikbal Suaib, Kadis Budaya dan Pariwisata Sulsel M Jufri Rahman, Kabiro Humas Andi Darwaman Bintang, Kadis Koperasi dan UMKM Pemprov AM Yamin, dan mantan Ketua KPU Sulsel Jayadi Nas.

Gubernur menyebutkan, penunjukan Latif sebagai Plt Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel sambil menunggu surat turunnya surat perpanjangan jabatan Sekda Sulsel belum disetujui dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemepan-RB).

Adapun masa jabatan Andi Muallim akan berakhir per satu Januari nanti. Menurut gubernur, Abdul Latief merupakan orang yang tepat menjabat sebagai Sekda.

Selain, kariernya sebagai pegawai negeri yang sudah cukup lama, Latief juga mampu membangun koordinasi dengan baik.

Syahrul menambahkan, pihaknya akan cepat memproses penunjukan sekretaris devinitif yang baru agar tidak menimbulkan spekulatif di jajaran pemerintah.

"Saya berharap Andi Muallim masih bisa membantu Sekda yang baru nanti. Intinya, tidak ada calon lain yang menjadi Sekda kecuali Latief," kata Syahrul menerangkan.

Nama: Ir Abdul Latif, M.Si, MM

Lahir: Pinrang, 18-8-1958

Alamat; Jl Mapala No A.5/12, RT 000 RW 001 Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Makassar

Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved