Abdul Latief Meninggal
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan RMS Melayat ke Rumah Duka Abdul Latief
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo datang melayat ke rumah duka Abdul Latief, Minggu (11/4/2021) siang.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo datang melayat ke rumah duka Abdul Latief, Minggu (11/4/2021) siang.
Rumah duka terletak di Jl Mapala No A.5/12, RT 000 RW 001 Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Makassar.
Syahrul Yasin Limpo tiba pukul 14:35 Wita. Ia datang mengenakan kemeja hitam dipadu celana hitam dan kopiah hitam.
Abdul Latief adalah Sekretaris Provinsi era pemerintahan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo.
Abdul Latief menjabat tahun 2013-2018.
Beberapa saat kemudian juga datang Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu.
Abdul Latief memutuskan terjun ke dunia politik selepas pensiun sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Ia memilih Partai Nasdem sebagai partai politiknya.
Ia pernah mencoba peruntungan maju Pemilihan Kepala Daerah Pinrang 2018 lalu. Sayang, Abdul Latief yang diusung Partai Nasdem kalah.
Setahun kemudian Abdul Latief kembali mencoba peruntungan di Pemilihan Legislatif 2019 melalui Partai Nasdem. Sayangnya Abdul Latief belum berhasil terpilih.
Abdul Latief menghembuskan napas terakhir pukul 07.30 WITA di Rumah Sakit (RS) Primaya Hospital (eks Awal Bros).
Ia dilarikan ke rumah sakit sejak Jumat (9/4/2021) malam. Ketika itu ia sedang sakit.
Dua hari berjuang melawan sakit, takdir berkata lain. Abdul Latief dipanggil ke Rahmatullah.
Profil dan Karier Abdul Latief, Sekda Sulsel Mulai 2013
Syahrul Yasin Limpo berperan penting dalam karier Abdul Latief sebagai Sekda Sulsel.
Semua berawal saat Sekda sebelumnya, Andi Muallim tersangkut kasus.
Sekitar sejam, sebelum Sekprov Andi Muallim, meninggalkan ruang pemeriksa di Kejati Sulsel, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengumumkan nama pejabat pengganti Muallim.
Gubernur menunjuk Asisten II Pemprov Sulsel, Abdul Latief, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekprov menggantikan Muallim, yang per tanggal 1 Januari 2014, besok mengakhiri masa tugas, kerena memasuki usia pensiun.
"Kalau perpanjangan jabatan Sekda tidak dikeluarkan maka jabatan definitif akan dilanjutkan oleh Pak Latief. Itu supaya tidak ada kevakuman di Sekertariat Pemerintah," kata Syahrul yang ditemui wartawan di rumah jabatannya, Senin (30/12/2013), usai menghadiri acara pelantikan Bupati Jeneponto, sekitar pukul 16.00 wita.
Saat Syahrul mengumumkan nama pengganti Muallim itu, Gubernur didampingi Kepala BI Makassar Suhaedi, Direktur Bank Suselbar Ellong Tjandra, Asisten I Pemprov Andi Herry Iskandar, Kadis Dispenda Tautoto Tana Ranggina, Kabiro Kerja Sama Pemprov M Ikbal Suaib, Kadis Budaya dan Pariwisata Sulsel M Jufri Rahman, Kabiro Humas Andi Darwaman Bintang, Kadis Koperasi dan UMKM Pemprov AM Yamin, dan mantan Ketua KPU Sulsel Jayadi Nas.
Gubernur menyebutkan, penunjukan Latif sebagai Plt Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel sambil menunggu surat turunnya surat perpanjangan jabatan Sekda Sulsel belum disetujui dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemepan-RB).
Adapun masa jabatan Andi Muallim akan berakhir per satu Januari nanti. Menurut gubernur, Abdul Latief merupakan orang yang tepat menjabat sebagai Sekda.
Selain, kariernya sebagai pegawai negeri yang sudah cukup lama, Latief juga mampu membangun koordinasi dengan baik. Syahrul menambahkan, pihaknya akan cepat memproses penunjukan sekretaris devinitif yang baru agar tidak menimbulkan spekulatif di jajaran pemerintah.
"Saya berharap Andi Muallim masih bisa membantu Sekda yang baru nanti. Intinya, tidak ada calon lain yang menjadi Sekda kecuali Latief," kata Syahrul menerangkan.
Nama: Ir Abdul Latif, M.Si, MM
Lahir: Pinrang, 18-8-1958
Alamat; Jl Mapala No A.5/12, RT 000 RW 001 Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Makassar
Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95