Kenapa Minuman Fruit Tea Viral di TikTok? Ternyata Ada Hubungannya dengan Ciuman
Kendatipun begitu, bagi beberapa orang yang tak mengikuti pekembangan dunia TikTok tentu bertanya-tanya ada apa gerangan
Namun banyak yang mengait-ngaitkan dengan hal yang mungkin enggak akan kalian sangka sebelumnya.
Jadi, banyak dari kreator konten video Tiktok yang bikin video dengan Fruit Tea ini dan menyebutkan kalo ada pandangan atau persepsi yang cukup aneh ketika kita membeli varian Fruit Tea anggur blackcurrant ini.
Baca juga: Ternyata Sebelum Jokowi ke Akad Atta-Aurel Lebih Dulu Saksi Nikah Putri Idris Laena, Turunan Bugis
Baca juga: Kalung KKL Harga Rp 1,8 Juta, Unboxing Souvenir Pernikahan Atta dan Aurel Ternyata di Sini Pesan
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta Senin 5 April, Mama Rosa Beri Waktu Andin Cari Bukti, Elsa Dalam Masalah Besar
Bisa diartikan, kalo beli minuman ini banyak persepsi muncul dari orang kasir di supermarket yang bakal mengira kalo kita akan melakukan c*uman (ciuman) atau c*pokan dengan seseorang, baik itu kekasih atau seseorang yang dekat dengan kita.
Entah datang darimana persepsi tersebut muncul.
Namun, banyak orang mengaku mendapatkan tatapan sinis atau sindiran dari kasir toko atau orang lain ketika membeli Fruit Tea rasa anggur blackcurrant ini.
Akibatnya banyak orang yang mulai enggan untuk membeli minuman ini lantaran persepsi tersebut.
Persepsi dan Brand Imej
Brand image adalah representasi dari keseluruhan persepsi terhadap brand. Brand image berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi terhadap sebuah brand.
“Citra adalah seperangkat keyakinan, ide, dan kesan, yang dimiliki oleh seseorang terhadap suatu objek.” demikian kutipan Kotler salah satu pakar manajemen pemasaran termuka.
Brand image adalah apa yang konsumen pikirkan dan rasakan ketika mendengar atau melihat sebuah brand. Image konsumen yang positif terhadap suatu brand lebih memungkinkan konsumen untuk melakukan pembelian.
Brand yang lebih baik juga menjadi dasar untuk membangun image perusahaan yang positif.
Komponen dari Brand Image
Menurut Joseph Plummer, brand image terdiri dari tiga komponen, yaitu:
Product attribute, berupa hal-hal yang berkaitan dengan brand tersebut, seperti kemasan, rasa, harga, dan lain-lain;
Consumer benefits, berupa fungsi produk dari brand tersebut;