Pemprov Sulsel Genjot Pembangunan Stadion Mattoanging, IMB Segera Diajukan ke Pemkot Makassar
Kadispora Sulsel Andi Arwien Azis mengatakan berkas pengusulan IMB sementara dilengkapi.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Selatan (Sulsel) memastikan pembangunan Stadion Mattoanging tetap lanjut di tahun 2021.
Bahkan, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) atas proyek yang menelan anggaran triliunan rupiah itu bakal diusulkan ke Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Makassar pekan depan.
Kadispora Sulsel Andi Arwien Azis mengatakan berkas pengusulan IMB sementara dilengkapi.
"Terkait pengajuan IMB-kan yang diusulkan gambar, dan beberapa berkas lainnya. Saya mau kirim ini IMB minggu depan," ujar Arwien, Jumat (26/5) belum lama in.
Ia mengakatakan, penyelesaian berkas dikebut.
"Supaya kita tahu respons dari Pemkot Makassar seperti apa,” ujar Arwien.
Ia menegaskan, tudingan Pemkot Makassar bahwa, IMB stadion Mattoanging belum ada, itu tidak benar.
"Karena aktivitas pembangunan di lokasi memang belum dilakukan. Sehingga bukan tidak ada IMB. Tapi belum ada,” jelasnya.
Seperti diketahui, Dispora Sulsel sudah menuntaskan sejumlah dokumen perencanaan pembangunan stadion berkapasitas 40 ribu penonton itu.
Sebut saja dokumen penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal), Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) dan Detail Engineering Design (DED).
Arwin juga menyebutkan Dispora Sulsel juga sedang melakukan lelang Manajemen Konstruksi (MK).
Proses untuk penentuan konsultan pengawas yang akan mendukung proses lelang konstruksi stadion yang dibangun Andi Mattalatta itu ke depan.
Arwien mengklaim, seluruh tahapan yang dilalui sesuai aturan.
Hanya saja, khusus dokumen andalalin rencananya bakal dikaji ulang.
Pasalnya, penyusunan andalalin saat itu masih mengacu pada pra-desain Markas PSM Makassar itu.
“Andalalin yang keluar sebelumnya masih berpedoman pada pra-desain yang kapasitas stadion saat itu belum 40 ribu penonton. Makanya kita kaji ulang,
sementara jalan bersama Dinas Perhubungan Kota Makassar,” jelas Arwien.
Aksi Bakar Lilin
Baru baru ini, sejumlah Suporter PSM Makassar menggelar aksi bakar lilin di depan Monumen Mandala, Jl Jenderal Sudirman, Kota Makassar, Kamis (25/3).
Mereka memberi nama aksi itu sebagai malam kerisauan terhadap nasib Stadion Mattoanging.
Peserta aksi silih berganti menyampaikan kerisauannya terhadap ketidakjelasan pembangunan home base PSM Makassar itu.
Salah satu penggagas aksi, Abe menjelaskan bahwa aksi damai itu berawal dari kerisauan melihat Stadion Mattoanging.
Pembangunan Stadion Mattoanging kata dia makin hari makin tak jelas.
"Kami mau Mattoanging berdiri di tempatnya, mau skala besar, skala kecil, intinya ada Mattoanging disitu, mau bikin stadion besar lagi di tempat lain tidak
ada urusan," jelasnya.
Melalui aksi ini, Abe berharap suporter PSM bisa sama-sama mengawal Stadion Mattoanging.
"Bersatu'ki sama-sama suporter kawal Stadion Mattoanging, karena Stadion Mattoanging bukan milik pribadi, tapi milik warga Kota Makassar," tuturnya.(*)