Penanganan Covid
Vaksinasi Massal Dosis Pertama Dosen dan Tendik Unhas Hingga Besok
Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar proses vaksinasi tahap pertama bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar proses vaksinasi tahap pertama bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan.
Pelaksanaan vaksinasi massal berlangsung di Gelanggang Olah Raga (GOR) JK Arenatorium, Kamis (4/3/2021).
Rencananya, vaksinasi tahap tahap pertama ini akan berlangsung hingga Sabtu (6/3/2021).
Sekretaris Universitas, Prof Nasaruddin Salam menjelaskan penyelenggaraan vaksinasi untuk dosen dan tendik Unhas merupakan bagian dari komitmen Unhas dalam mensukseskan upaya pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19.
Dikatakan bahwa vaksinasi hari pertama berlangsung lancar, dimana kuota 1.000 dosen dan tenaga kependidikan hampir seluruhnya terpenuhi.
Jajaran sivitas akademika Unhas, lanjutnya, mulai guru besar, pejabat pada berbagai unit, hingga tenaga kependidikan sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
"Hampir tidak ada kendala berarti. Kita koordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi, Kota Makassar, dan kita adakan rapat koordinasi internal Unhas. Kita rencanakan sebanyak 3.600 dosen dan tenaga kependidikan. Alhamdulillah, kita sudah mendapat lagi tambahan vaksin, sehingga akan dilanjutkan Jum’at dan Sabtu untuk 2.600 dosen dan staf,” kata Prof Nasaruddin via rilis.
Prof Nasaruddin juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh dossn dan tendik Unhas yang mengikuti kegiatan.
Dia berharap Unhas dapat menjadi contoh dalam pemberian vaksinasi massal untuk masyarakat.
Direktur Komunikasi Unhas, Ir Suharman Hamzah, menambahkan keterlibatan dan peran aktif seluruh dosen maupun tendik sangat dibutuhkan dalam upaya bersama menekan laju penyebaran utamanya dilingkup Unhas.
"Dengan pemberian vaksin, diharapkan proses kerja di Unhas dapat semakin optimal dan mengurangi penularan dilingkungan kerja," harapnya.
Ketua Senat Akademik Unhas, Prof Dadang Achmad Suriamihardja, yang menerima vaksinasi hari pertama, memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini.
Dia menilai proses berlangsung dengan prosedur yang rapi pada setiap bagian, mulai registrasi hingga observasi setelah disuntik vaksin.
"Tahapan sebelum disuntik vaksin sangat sistematis dan bertanggung jawab. Kita tidak langsung disuntik, tapi diperiksa dulu dan setelah disuntik harus observasi untuk mengetahui reaksi obat ke tubuh. Jadi memang prosedurnya jelas dan kita tidak perlu khawatir. Jadi, silahkan di vaksin untuk menjaga diri dan orang lain," jelas Prof Dadang.
Mewakili tenaga kependidikan, Marsuki Pasman, dari bagian Tata Usaha Rumah Tangga Unhas juga menyampaikan tanggapan serupa.