Selebgram Makassar Dibunuh
Terekam CCTV Selebgram Makassar Lari usai Ditikam di Lantai 2 Wisma Topaz Makassar,Tewas di Lantai 1
Informasi yang diperoleh di lokasi, korban diketahui bernama Ari Pramata alias AP (20). Beredar rekaman CCTV detik-detik korban menyelamatkan diri.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemuda yang ditemukan tewas bersimbah darah dalam kamar Wisma Jl Topas Raya, Kecamatan Panakukkang, Makassar, merupakan seorang selebgram.
Informasi yang diperoleh di lokasi, korban diketahui bernama Ari Pramata alias AP (20).
Beredar rekaman CCTV detik-detik korban menyelamatkan diri. Ia ke luar dari kamar di lantai 2 menuju lantai 1.
Nahas, nyawanya tak tertolong. Ia ditemukan tewas bersimbah darah di lantai 1.
Tak hanya itu, dalam rekaman CCTV, tampak pelaku yang tak lain teman kencannya, sembunyi di kamar lain.
Berikut selengkapnya!
"Informasi yang beredar di lapangan, korban merupakan selebrgam. Namun info pastinya kita masih telusuri," kata Kasi Humas Polsek Panakukkang, Bripka Ahmad Halim.
Terduga pelaku yang diketahui teman kencan korban, Aisyah Alfika (19) pun telah diamankan polisi.
Polisi menangkap pelaku,Aisyah Afika, setelah sempat bersembunyi di salah satu kamar usai melakukan aksi penikaman.
Kanit Reskrim Polsek Panakukkang Iptu Iqbal Usman, mengatakan, AS menikam AP menggunakan sebilah pisau dapur.
"Pelaku menggunakan sebilah pisau menusuk korban (AP), hingga korban ditemukan di TKP banyak mengeluarkan darah hingga meninggal dunia," kata Iptu Iqbal Usman.
Aksi penikaman itu lanjut Iqbal awalnya berlangsung di lantai dua wisma.
Korban AP yang menderita sejumlah luka tusukan di dada dan bagian tubuh lainnya pun, kabur ke lantai dasar.
"Kronologis singkat kejadiannya berawal dari lantai dua di salah satu kamar wisma ini. Kemudian setelah korban dianiaya, lari menyelamatkan diri di lantai satu (dasar)," ujarnya.
Saat tiba di lantai dasar, AP yang mengalami pendarahan hebat akibat luka tikaman yang diderita pun tumbang.
SPKT Polsek Panakukkang yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi AP ke RS Bhayangkara.
Namun, nyawanya tidak tertolong lagi.
Belum diketahui motif atau penyebab penikaman yang dilakukan Aisyah Afika ke Ari Pramata.
Polisi masih melakukan penyelidikan ihwal insiden berdarah itu.
(Tribun-Timur/Muslimin Emba)