Unismuh
Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar Ikhtiar Cetak Kader Ulama
Pesantren Mahasiswa (Pesma) KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar menggelar Daurah Sepekan Tahfidz Al-Qur'an mulai 28 Februari-7 Maret
Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pesantren Mahasiswa (Pesma) KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar sebelumnya dikenal Asmadina, menggelar Daurah Sepekan Tahfidz Al-Qur'an mulai 28 Februari-7 Maret 2021 mendatang.
Kepala Pengelola Pesma KH. Djamaluddin Amien, Sitti Chaerani Djaya, menjelaskan bahwa pelaksanaan daurah sepekan ini bertujuan mencetak kader ulama.
"Kegiatan ini jadi wadah terbaik bagi seluruh mahasiswa binaan Pesma KH. Djamaluddin Amien menemukan jati diri sebagai calon ulama, terlebih kepada mahasiswa binaan Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Unismuh Makassar," katanya, Rabu (3/3/2021) via rilis.
Secara rinci, dia menjelaskan bahwa kegiatan ini berlangsung mulai pukul 04.30 Wita hingga jam 7.00 Wita.
Kemudian istirahat selam 2 jam hingga pukul 09.00 Wita dan berlanjut hingga salat duhur.
"Adapun ba'da dhuhur, seluruh peserta diberikan waktu istirahat dan berlanjut kembali ba'da ashar hingga salat isya," lanjutnya.
Selain diisi kegiatan sima'an dan stor hafalan, agenda ini juga diselingi dengan program penunjang, yakni Tadabbur Al-Qur'an yang dilaksanakan setiap ba'da subuh dan ba'da maghrib.
Kegiatan tersebut dibimbing oleh Al-Ustadz Dr. KH. Abbas Baco Miro dengan target hafalan minimal 7 Juz dalam jangka waktu satu pekan.
"Tema daurah kali ini, Ikhtiar Mencetak Kader Ulama tentu relevan dengan disiplin ilmu mahasiswa binaan Pesma KH. Djamaluddin Amien, mayoritas dari program PUTM Unismuh Makassar serta Mahasiswa Ma'had Al-Birr baik putra maupun putri," jelasnya.
Kegiatan ini diikuti 75 orang dari berbagai macam kategori program studi mahasiswa binaan
Pesma KH. Djamaluddin Amien.
"Peserta lepasan pasca program ini akan diadakan wisuda tahfidz sebagai bentuk reward atas usaha seluruh peserta selama satu pekan, akan diselenggarakan pertengahan Maret 2021," pungkasnya. (*)