Lazuardi Athaillah Makassar Sukses Gelar Festival Virtual di Tengah Pandemi Covid-19
LazAFest adalah agenda tahunan dan tahun ini diikuti 173 peserta dari Surabaya, Palembang, Kendari, Nusa Tenggara Timur hingga siswa peserta Jakarta.
Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-TIMUR.COM,- Sekolah Lazuardi Athaillah Makassar sukses gelar festival virtual atau LazAFest virtual.
Mengingat masih pendemi covid-19, agenda tahunan Lazuardi ini dilaksanakan secara virtual 15-27 Februari 2021.
Ketua Panitia Nur Fadilah Sari menyebutkan, LazAFest adalah agenda tahunan dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun sekolah.
"Alhamdulillah sukses terlaksana berkat kerjasama guru-guru dan dukungan yayasan tentunya. Festival tahunan ini diharapkan menjadi salah satu wadah untuk meningkatkan bakat dan minat peserta didik. Juga menjalin silaturahmi dengan sekolah-sekolah lain"kata Miss Dila sapannya, Minggu (28/2/2021) sore.
Menariknya, tahun ini peserta tidak hanya dari siswa asal Kota Makassar tapi juga dari berbagai daerah di Indonesia.
Jumlahnya 173 peserta dari Surabaya, Palembang, Kendari, Sumatera, Nusa Tenggara Timur hingga siswa peserta dari Jakarta.
"Yang paling beda selain karena virtual, juga peserta festival tahun ini dari berbagai daerah di Indonesia"tambah Miss Dila.
Ada sebelas cabang lomba di LazAFest virtual 2021 untuk jenjang TK, SD dan SMP.
Untuk SD dua cabang lomba yaitu dongeng dan menyanyi lagu kanak-kanak.
Tingkat SD melombakan menyanyi, dongeng, mengaji, sambung ayat, rapid test (cerdas cermat) dan minecraft.
Sementara SMP melombakan pidato Bahasa Inggris, minecraft dan rapid test (cerdas cermat).
Kepala Sekolah Lazuardi Athaillah Ahmad Hidayat secara terpisah berharap meski pandemi covid-19, kreativitas dan ruang berekspresi siswa tidak ada beda apalagi dibatasi.
"LazAFest virtual adalah cara kami di Lazuardi Athaillah untuk memberi ruang kepada siswa di masa pandemi covid-19 tetap kreatif, inovatif dan cerdas. Dan suksesnya acara ini tentu karena dukungan dari yayasan, pimpinan, sponsor dan penanggungjawab "kata Ahmad Hidayat.