Prajurit Tradisional
Ini Perbedaan Prajurit Tradisional Jepang, Mulai dari Samurai, Sohei, Ninja, Ronin, hingga Ashigaru
Mungkin Anda mengenal sosok-sosok seperti ninja atau samurai, bahkan ronin yang ada dalam film maupun komik asal Jepang. Ini perbedaannya.
Mereka bekerja dalam kegelapan dan tak pernah terjun langsung ke medan perang.
Daimyo Uesugi Kenshin yang meninggal pada 1578 menurut rumor telah dibunuh oleh ninja yang selama berhari-hari bersembunyi dalam toilet.
Ia menunggu waktu yang tepat untuk menyerang musuh di waktu yang tak terduga.
Pakaian ninja biasanya berwarna hitam pada malam hari dan cokelat untuk siang hari.
6. Ashigaru
Samurai adalah prajurit yang memiliki kelas sosial tinggi. Sedangkan sebagian besar prajurit perang Jepang disebut ashigaru.
Para ashigaru berperang dengan berjalan kaki. Senjata mereka adalah tombak, pedang, dan panah.
Pada abad ke-16, Laksamana Nobunaga memenangkan perang dengan sukses ketika dia mempersenjatai 3.000 ashigaru dengan senapan berbubuk mesiu.
7. Tsukai-ban
Untuk memastikan semua arus informasi berjalan dengan lancar, setiap daimyo memiliki tsukai-ban. Mereka adalah para pembawa pesan.
Serdadu tsukai-ban memastikan koordinasi dan transmisi pesan antar unit bisa berjalan dengan lancar, bahkan ketika sedang terjadi perang yang penuh kekacauan.
Jadi, sudah tau bedanya masing-masing prajurit tradisional Jepang sekarang?
(Lila Nathania)
Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan Judul "Bingung Bedanya Ninja, Samurai, bahkan Ronin? Simak Penjelasan tentang Prajurit Tradisional Jepang yang Lengkap Ini