Pemkab Polman Pulangkan Ratusan Pengungsi Korban Gempa ke Malunda Majene
Mereka sebelumnya mengungsi di SMA Negeri 1 Kecamatan Tinambung Layonga Kabupaten Polman.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR. COM, POLMAN - Ratusan warga Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, yang mengungsi di Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), dipulangkan. Pemulangan menggunakan bus sekolah.
Dandim 1402/Polmas Letkol Arh Hari Purnomo mengatakan, pengungsi dipulangkan berjumlah 167 orang.
Mereka sebelumnya mengungsi di SMA Negeri 1 Kecamatan Tinambung Layonga Kabupaten Polman.
"Kemarin mereka mulai dipulangkan," kata Hari Purnomo.
Ratusan pengungsi di antar ke kampung halamannya menggunakan empat bus sekolah.
Proses pemulangan pengungsi dilepas Wakil Bupati Polewali Mandar,Muhammad Natsir.
Sementara dari Pemerintah Kabupaten Majene dihadiri Asisten I Setda, Staf Ahli bidang Ekonomi (Camat Banggae Timur) Mithar Thala Ali dan Kadis Balitbang.
Para pengungsi pulang tidak dengan tangan kosong. Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar memberikan bantuan berupa persediaan makanan, tikar dan kebutuhan lainnya.
Gempa bumi dengan kekuatan 6,2 SR yang mengguncang wilayah Majene dan Mamuju pada 15 Januari 2021 lalu membuat ribuan warga mengungsi.
Selain karena rumah mereka hancur, mereka khawatir ada gempa susulan
Sekedar diketahui bencana gempa di Sulbar setidaknya ribuan rumah dan fasilitas umum lainnya mengalami kerusakan.
Tidak hanya itu, ada ratusan warga meninggal dunia dan mengalami luka luka karena tertimpa reruntuhan bangunan.