Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

FPI

Beredar Video Diduga Eks Sekretaris FPI Munarman Hadiri Baiat Anggota ISIS di Makassar Tahun 2015

Tak hanya video pengakuan terduga teroris, Ahmad Aulia soal eks Sekretaris Front Pembela Islam atau FPI dalam baiat bergabung di ISIS tahun 2015 lalu.

Editor: Muh Hasim Arfah
KOMPAS TV
Video Eks Sekum FPI pimpinan Rizieq Shihab, Munarman 

TRIBUN-TIMUR.COM- Tak hanya video pengakuan terduga teroris, Ahmad Aulia soal eks Sekretaris Front Pembela Islam atau FPI, Munarman dalam baiat bergabung di ISIS tahun 2015 lalu. 

Tersebar video Munarman saat hadiri acara baiat anggota ISIS diduga berada di Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan, 2015 lalu. 

Baiat merupakan istilah untuk upacara pengangkatan atau pelantikan seorang pemimpin.

Dikutip dari Wikipedia bahasa Indonesia, ISIS atau Negara Islam Irak dan Syam (NIIS) dikenal dengan nama Negara Islam Irak dan Suriah (NIIS atau ISIS) Negara Islam Irak dan asy-Syam, Daesh, atau Negara Islam (NI atau IS), adalah kelompok militan ekstremis.

Kelompok ini dipimpin oleh dan didominasi oleh anggota Arab Sunni dari Irak dan Suriah.

Per Maret 2015, NIIS menguasai wilayah berpenduduk 10 juta orang di Irak dan Suriah.

Lewat kelompok lokalnya, NIIS juga menguasai wilayah kecil di Libya, Nigeria, dan Afghanistan.

Kelompok ini juga beroperasi atau memiliki afiliasi di berbagai wilayah dunia, termasuk Afrika Utara dan Asia Selatan.

Abu Bakar al-Baghdadi mendeklarasikan ISIS dengan membentuk negara sendiri, 9 April 1999.

Gerakan berbagai kegiatan terorisme dan penyanderaan penyanderaan anggota polisi di Rutan Cabang Salemba di Mako Brimob, 8-10 Mei 2018.

Kemudian, serangkaian aksi terorisme, di Surabaya, Sidoarjo, Riau, dll dinyatakan Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat itu dilakukan oleh kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

JAD adalah jaringan ISIS (Islamic State Iraq and Syria) di Indonesia.

Saat itu, pernyataan pejabat keamanan pemerintah ada 500 lebih warga negara Indonesia yang masih bergabung dengan ISIS di Suriah.

Berikut kehadiran diduga Munarman dalam video baiat ISIS di Sudiang tahun 2015 lalu. 

Sebelumnya, beredar di Twitter video pengakuan salah satu anggota Front Pembela Islam atau FPI Makassar terduga teroris soal Baiat.

Terduga teroris yang membuat pengakuan bernama Ahmad Aulia.

Dalam video tersebut, Ahmad Aulia mengaku ditangkap karena berbaiat pada ISIS pimpinan Abu Bakar al-Baghdadi.

"Saya ditangkap pada tanggal 6 Januari 2021 di Polda Sulawesi Selatan. Adapun saya ditahan atau ditangkap di kantor polisi Polda Sulawesi Selatan karena berbaiat kepada Daulatul Islam yang memimpin Daulatul Islam, yaitu Abu Bakar Al-Baghdadi," ujarnya dalam video tersebut.

Ahmad Aulia juga mengungkapkan dia berbaiat pada 2015 bersama dengan 100 simpatisan dan laskar FPI di markas FPI Makassar, Jalan Sungai Limboto, Makassar, Sulawesi Selatan.

Ahmad Aulia mengaku baiat dihadiri Munarman.

"Saya berbaiat dihadiri oleh Munarman selaku pengurus FPI pusat pada saat itu. Ustaz Fauzan dan Ustaz Basri, yang memimpin baiat pada saat itu," jelas Ahmad Aulia.

"Dan setelah berbaiat, saya pernah mengikuti taklim rutin FPI di Jalan Sungai Limboto sebanyak tiga kali. Yang mengisi acara saat itu Ustaz Agus dan Abdurrahman selaku pemimpin panglima FPI Kota Makassar," ungkapnya.

Video pengakuan Ahmad Aulia viral di Twitter.

Bahkan, nama Munarman pun trending.

Netizen ramai menuliskan tangkap Munarman.

Salah satunya pemilik akun @yusuf_dumdum.

"TANGKAP MUNARMAN dan Gerombolan Teroris lainnya. Tangkap juga oknum ustadz2 begundal teroris berjubah agama yg merusak nama Islam!

Bagi yg takut bersuara melawan radikalisme atau cuma mau nyari aman, dilarang keras me-retweet atau me-like cuitan ini!," tulisnya disertai video pengakuan Ahmad Aulia. (*)

Ada Munarman dan Abdurahman Hadir Saat Kader FPI Baiat Setia ke ISIS, Apakah HRS Tahu Atau Tidak?

Fakta Baru Ada Tersangka Teroris Ternyata Kader FPI, Anak Buah Jenderal Listyo Sigit Ungkap Faktanya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved