Nonton Konten Dewasa, Simak 6 Hal ini Jangan Anda Lakukan Saat Pergoki Anak Usia di Bawah 10 Tahun
Saat Anda pergoki anak membuka konten dewasa, Ingat, Jangan pernah lakukan 5 hal berikut ini pada anak
4. Mengabaikan kejadian ini
Sebagian orangtua mungkin memilih mengabaikannya ketika memergoki anak mengakses konten dewasa dan menganggap pornografi adalah hal normal dalam proses dewasa anak.
Padahal, pornografi juga mengandung praktik kekerasan dan anak bisa saja mempelajari hal berbahaya dari apa yang disaksikannya.
Sebagian orangtua lainnya tidak tahu harus mengatakan apa dan bagaimana anak mereka akan bereaksi.
Ketahuilah, bahwa anak-anak butuh orangtuanya untuk membantu menjelaskan mengapa gambar-gambar yang dilihat anak dianggap tidak realistis, tidak sopan dan manipulatif.
Itulah sebabnya, lebih baik membicarakan topik tersebut sedini mungkin dengan anak daripada membiarkannya berlarut dan anak mendapatkan informasi dari sumber yang salah.
Mulai dari percakapan sesederhana mengenali alat kelamin ketika anak masih kecil.
"Semuanya akan jauh lebih mudah jika ini (membicarakan tentang akses konten dewasa) bukan percakapan pertama orangtua dan anak tentang seks, tetapi sudah merupakan diskusi yang kesekian kalinya," ungkap terapis seks dan keluarga di Palo Alto, California, Marty Klein.