Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bursa Kapolri

Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo Semakin Kuat Diisukan Calon Tunggal Kapolri Pengganti Idham Azis

Presiden Joko Widodo diisukan menunjuk Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.

Editor: Muh Hasim Arfah
Kolase tribun timur / Rasni Gani
Kenalkan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Dekat dengan Jokowi Calon Kuat Ganti Jenderal Idham Azis 

TRIBUN-TIMUR.COM- Presiden Joko Widodo diisukan menunjuk Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Calon Kapolri Pengganti Jenderal Idham Azis.

"Isu yang saya dengar memang begitu informasinya (Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo)," kata Anggota Komisi III DPR RI dari Sulsel, Andi Rio Padjalangi, Senin (11/1/2021) malam.  

Tapi, dia memastikan suratnya belum masuk ke Komisi III DPR RI. 

Terpisah, Anggota Komisi III DPR RI, Supriansa juga mengakui surat dari Presiden Joko Widodo belum masuk. 

"Setahu saya sampai tadi siang belum masuk surat pak presiden ke DPR," katanya. 

Sebelumnya, Komisi Kepolisian Indonesia (Kompolnas) mengirimkan 5 calon Kapolri kepada Presiden Joko Widodo.

Kelimanya adalah Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono; Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar; dan Kabareskrim, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo.

Dua nama terakhir adalah Kalemdiklat, Komjen Pol Arief Sulistyanto dan Kabaharkam, Komjen Pol Agus Andrianto.

Salah satu yang menjadi sorotan dan kerap disebut-sebut sebagai calon Kapolri adalah Komjen Listyo Sigit Prabowo.

Nama Listyo Sigit mencuat setelah ikut menangkap buronan pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada Kamis (30/7/2020) malam.

Bahkan Listyo Sigit menjemput langsung si buronan ini dari Malaysia ke Indonesia.

Nama Listyo Sigit memang tidak terlalu asing di institusi Porli lantaran sebelum menjadi Kabareskrim, ia pernah menjabat sebagai ajudan Jokowi.

Saat menjabat sebagai Kabareskrim, Listyo Sigit langsung mendapatkan tugas menuntaskan kasus penyerangan penyidik senior KPK, Novel Baswedan.

Berikut profil Kabareskrim, Komjen Listyo Sigit Prabowo dan rekam jejaknya sebagaimana dikutip Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Biodata Listyo Sigit

Listyo Sigit Prabowo lahir di Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 sehingga kini ia berusia 51 tahun.

Listyo Sigit Prabowo adalah alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1991.

Beberapa rekan seangkatannya adalah Brigjen Krishna Murti, Brigjen Fadil Imran, Irjen Pol M Iqbal, termasuk Brigjen Prasetijo Utomo, sosok jenderal yang membantu Djoko Tjandra.

Listyo Sigit adalah lulusan S2 Universitas Indonesia (UI) dengan judul tesis tentang penanganan konflik etnis di Kalijodo, Jakarta.

2. Perjalanan karier Listyo Sigit

Perjalanan karier Listyo Sigit terbilang cukup moncer di angkatannya.

Setela lulus, karier Listyo dimulai sebagai anggota Polres Tangerang yang kala itu masih berpangkat Letnan Dua (Letda).

Pada 1998, ia telah menjadi Kepala Pusat Komando Pengendalian Operasi (Kapuskodalops) di Polres Tangerang.

Kala itu, ia berpangkat sebagai Kapten atau setara dengan Ajun Komisaris Polisi (AKP).

Selain itu, Listyo Sigit pernah beberapa kali menduduki jabatan di daerah Jawa Tengah.

Semula pada 2009, suami Juliati Sapta Dewi Magdalena itu menjabat sebagai Kapolres Pati.

Tak lama, ia dipindah menjadi Kapolres Sukoharjo pada 2010 lalu menjadi Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang.

Pada 2011, Listyo Sigit menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resor Kota Surakarta saat Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo.

Kemudian, pada 2012, saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta, Sigit Prabowo dirotasi ke Jakarta untuk menjabat sebagai Asubdit II Dit Tipdum Bareskrim Polri.

Di tahun berikutnya, Listyo Sigit Prabowo bertugas di Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara.

3. Mantan ajudan Jokowi

Listyo Sigit merupakan satu di antara perwira yang dekat dengan Jokowi.

Kedekatan keduanya terjalin saat Listyo Sigit menjabat sebagai Kapolresta Solo di mana Jokowi menjadi wali kotanya.

Saat menjabat sebagai Kapolresta Solo, Listyo Sigit pernah menangani kasus bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton.

Maka, saat Jokowi terpilih menjadi presiden pada 2014, Listyo diangkat sebagai ajudan presiden.

Saat itu, Kapolri Jenderal (Purn) Sutarman mengajukan empat nama sebagai calon ajudan dan Jokowi langsung menunjuk Listyo Sigit.

Seperti dikutip dari pemberitaan Harian Kompas, 21 Oktober 2015, Jokowi memilih orang yang pernah "dekat" dengannya untuk memastikan kerjanya berjalan optimal.

Dua tahun menjadi ajudan Jokowi, Listyo Sigit dimutasi menjadi Kapolda Banten dan mendapat kenaikan pangkat menjadi brigadir jenderal.

Setelah itu, ia mendapat promosi sebagai Kepala Divisi (Kadiv Propam) pada 2018 dan resmi menyandang pangkat bintang dua atau inspektur jenderal.

Kemudian, Listyo ditunjuk sebagai Kabareskrim oleh Idham Azis pada 6 Desember 2019.

Penunjukan itu dilakukan setelah jabatan tersebut kosong selama lebih dari sebulan sejak Jenderal (Pol) Idham Azis dilantik sebagai Kapolri pada 1 November 2019.

Prediksi Amien Rais

Deklarator Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyampaikan dukungannya kepada Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Calon Kapolri Pengganti Jenderal Idham Azis. 

Ia menyampaikan itu dalam akun Instagram.

“Kita tahu akan ada Kapolri baru, banyak spekulasi nama-nama yang beredar ada 7 sekarang sudah 3,” katanya dalam video.

“Saya yakin dipilih Pak Jokowi yaitu Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo. Kalau nggak dipilih saya malah senang,” kata Amien Rais.

Tokoh Reformasi 1998 ini pun mengungkapkan alasannya dengan berbagai pertimbangan. 

Menurutnya, Akpol Angkatan 1991 Polri ini adalah paling cocok menjadi Kapolri.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Listyo Sigit, Kabareskrim yang Diajukan jadi Calon Kapolri: Mantan Ajudan Jokowi,

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved