Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penanganan Covid

Nama-nama yang Terpapar Covid-19 di Luwu Utara Bakal Diumumkan

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani meminta dengan tegas kepada seluruh Perangkat Daerah (PD) disiplin menegakkan protokol kesehatan.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif
Humas Pemkab Lutra
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani saat memimpin rapat bersama kepala perangkat daerah, Senin (4/1/2020). 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani meminta Satgas yang menangani kasus konfirmasi positif Covid-19 untuk tidak ragu menyampaikan kepada publik nama-nama yang dinyatakan positif terpapar.

Hal itu disampaikan Indah dalam pertemuan dengan seluruh kepala perangkat daerah di Aula Lagaligo Kantor Bupati Luwu Utara, Senin (4/1/2021).

"Ke depan, nama-nama yang dinyatakan positif Covid-19 akan kita umumkan agar yang bersangkutan tidak bebas ke sana kemari. Khusus bagi mereka yang OTG sehingga yang lain juga bisa waspada," ungkapnya.

Indah mengatakan, nama-nama yang dinyatakan positif Covid-19 perlu diketahui masyarakat.

Agar yang lain bisa waspada dengan meningkatkan kedisiplinannya dalam mematuhi protokol kesehatan.

"Ini bukan bermaksud mengucilkan mereka yang positif, kita hanya ingin menghindari munculnya klaster baru. Karena kasus OTG ini yang masih banyak tidak mematuhi prosedur karantina mandiri," terang bupati perempuan pertama di Sulsel itu.

Ia juga meminta dengan tegas kepada seluruh Perangkat Daerah (PD) disiplin menegakkan protokol kesehatan. 

Mengingat kasus konfirmasi positif Covid-19 terus mengalami peningkatan, termasuk di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. 

"Terkait Covid-19, saya minta seluruh perangkat daerah betul-betul mematuhi edaran protokol kesehatan yang telah dikeluarkan dan ini jangan sampai diabaikan," tegasnya. 

Protokol kesehatan juga harus terus disosialisasikan kepada seluruh jajaran masing-masing. 

"Khususnya bagi perangkat daerah agar tetap mengatur kehadiran staf sesuai dengan prosedur protokol kesehatan," katanya.

Saat ini, lanjut dia, seluruh rumah sakit di daerah diminta menyediakan ruang perawatan khusus pasien Covid-19.

"RS Andi Djemma sudah menyediakan ruang perawatan khusus pasien Covid, tapi saat ini juga sudah penuh. Olehnya itu, saya minta gedung baru juga difungsikan bagi pasien Covid-19," tuturnya.(*)

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribun-timur.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved