Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tahun Baru 2021 di Makassar

Hujan Reda Suara Kembang Api Terdengar di Makassar,Edaran Gubernur Nurdin Abdullah Buyar Tanpa Hujan

Anak-anak yang tadinya mendekam dalam rumah mulai keluar pintu pagar halaman.

Penulis: AS Kambie | Editor: AS Kambie
HO
Surat Edaran Gubernur Sulsel tentang Pergantian Tahun 2019. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Begitu hujan reda, suara kembang api mulai terdengar di Makassar. Entah itu kem bang api atau malah suara petasan. Yang pasti, malam tahun baru di Makassar kali ini, Kamis, 31 Desember 2020, adalah malam tahun baru tanpa mercon-petasan.

Seharian Makassar  memang diguyur hujan. Hujan mulai menyelimuti Makassar sejak pukul 09.00 wita, Kamis (31/12/2020) pagi ini. Hujan berangsur mulai reda sekitar pukul 17.45 wita. 

Hingga berita ini ditulis, pukul 19.00 wita, langit di atas bumi Parangtambung, Tamalata, dan sekitarnya di Makassar mulai semakin cerah. Anak-anak yang tadinya mendekam dalam rumah mulai keluar pintu pagar halaman.

Seharian alasan orangtua melarang anak keluar rumah cukup ampuh, karena hujan. Tanpa hujan, susah mencari alasan kuat melarang anak-anak keluar ke jalan di depan rumah di malam tahun baru. Tahun Baru 2021 di Makassar tampaknya tetap akan disemarakkan suara kembang api. Misi malam tahun baru tanpa mercon-petasan terancam digagalkan oleh cuaca yang cerah tanpa hujan.

Edaran Gubernur Nurdin Abdullah yang melarang warga Sulsel menyambut tahun baru 2021 dengan petasan dan mercon tampanya berat terwujud tanpa bantuan hujan.

Edaran Gubernur

Corona memang telah memaksa Gubernur Nurdin Abdullah mengeluarkan surat edaran melarang perayaan tahun baru di Sulsel. Anjungan Pantai Losari Ditutup, Losari dijaga tentara, Malam Tahun Baru 2021 di Makassar dan 23 kabupaten/kota lainnya di Sulsel diminta malam tahun baru tanpa mercon dan petasan.

Di tempat lain, malam tahun baru tanpa mercon-petasan mungkin menjadi hal baru. Tapi di Sulsel, malam tahun baru tanpa mercon-petasan sudah lazim. Kebijakan malam tahun baru tanpa mercon-petasan sudah dijadikan imbauan pemerintah provinsi Sulsel dalam tiga tahun terakhir berturut-turut, hattrick.

Sama seoerti dua tahun sebelumnya ,malam tahun baru tanpa mercon-petasan di 2021 ini diminta tanpa mercon-petasan di Sulsel. Malam tahun baru tanpa mercon-petasan di Sulsel kali dituangkan dalam Surat Edaran (SE) Gubernur Nurdin Abdullah Nomor 443.2/9469/Dinkes, tertanggal 30 Desember 2020.

Tahun 2020, malam tahun baru tanpa mercon-petasan di Sulsel ditegaskan secara lisan dari Gubernur Nurdin Abdullah.

Setahun sebelum, Pemprov Sulsel mengeluarkan surat edaran mengenai “tatacara” penyambutan Tahun 2019.

Surat edaran yang ditandatangani Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman itu tertanggal 26 Desember 2018, lima hari menjelang perayaan malam pergantian tahun. Maka, tahun baru di Makassar pada 2018 dan 1 Januari 2019 dini hari nyaris tanpa mercon dan petasan. Malam pergantian tahun 2018 ke 2019 dinilai paling adem dibanding malam tahun baru sebelumnya.

Bukan hanya tahun baru tanpa mercon-petasan. Tahun Baru 2021 bahkan diminta disambut tanpa pesta. Pemprov Sulsel melarang segala macam bentu pesta penyambutan tahun baru 2021, apalagi yang melibatkan banyak orang.

Untuk pertama kalinya, Anjungan Pantai Losari ditutup di malam tahun baru. Losari dijaga tentara sejak menjelang malam pergantian tahun. Losari dijaga tentara sejak Rabu (30/12/2020).

“Memang kalau persiapan akhir tahun pengamanan di Pantai Losari melibatkan TNI. Apalagi tahun ini ada edaran dari Bapak Gubernur yang melarang perayaan malam tahun baru, termasuk di Pantai Losari,” jelas Sekretaris Satpol PP Makassar, M Iqbal Asnan SH, Rabu (30/12/2020)malam.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved