Tahun Baru
Optimisme Perbankan, Pengusaha, Travel, Hotel Hingga UMKM di Sulsel Tahun 2021
Jelang memasuki Tahun Baru 2021, optimisme akan bergairahnya kembali perekonomian datang dari berbagai sektor
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Suryana Anas
Salah satu kata kunci jika covid-19 terkendali, maka secara keseluruhan akan jalan.
"Apalagi di bawah kendali menteri pariwisata yang baru Sandiaga Uno memberi penyemangat akan hidupnya kembali Pariwisata Indonesia," ujarnya.
Anggiat membeberkan, pendapatan hotel maupun restoran di tahun 2020 ini hanya 55-58 persen dibandingkan realisasi di 2019 lalu.
"Memang jauh turunnya karena akibat Covid-19," bebernya.
Meski demikian hingga saat ini, sebagian besar hotel dan restoran di Sulsel sudah beroperasi.
"Hanya sebagain kecil dan hitungan jari saja yang belum beroperasi," ujarnya.
Ke depannya, PHRI akan fokus menjaga kualitas CHSE (cleanliness, health, safety and environment).
Dengan hal tersebut, tidak ada lagi ketakutan pengunjung menggunakan fasilitas hotel dan restoran.
Diketahui total hotel di bawah naungan PHRI Sulsel baik berbintang maupun tidak sebanyak 285.
Sedangkan restoran dan rumah makan lebih dari 750 outlet.
Selanjutnya, Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Sulawesi Maluku dan Papua (Sulampua).
Industri haji, umrah maupun wisata halal juga optimis bisa bergairah di tahun 2021.
Sekretaris AMPHURI Sulampua Andi Candrawali mengatakan, sektor ini akan kembali bergairah jika pemerintah dan masyarakat berjibaku untuk menekan angka penularan Covid-19 ini.
"Karena sekarang diperketat kembali untuk pembatasan kota-kota di seluruh Indonesia," katanya.
Target dan optimisme AMPHURI Sulampua di tahun 2021 ialah terus mengkampanyekan regulasi terbaru tentang umrah.