Bupati Luwu Timur Dikebumikan di Masamba, Ketua PN Malili Pimpin Upacara Pelepasan Jenazah di Malili

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Bupati Luwu Timur, Thorig Husler dikebumikan di pekuburan keluarga di Kelurahan Kappuna, Kecamatan Masamba, Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (25/12/2020).

Ratusan kendaraan ikut dalam iring-iringan mobil yang membawa jenazah almarhum ini dari Rujab Bupati Luwu Timur di Kecamatan Malili hingga ke tempat pemakaman.

Sebelum dibawa ke Masamba, jenazah alamarhum disemayamkan setelah tiba Jumat dinihari. Kemudian dilakukan prosesi pelepasan jenazah di Rujab Bupati Luwu Timur, pagi tadi.

Upacara pelepasan jenazah dipimpin Ketua Pengadilan Negeri (PN) Malili, Khairul.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kami menyerahkan jenazah almarhum Bupati Luwu Timur Muhammad Thorig Husler kepada keluarga untuk dimakamkan di Kabupaten Luwu Utara, dan Insa Allah husnul khotimah. Aamiiin, kata Khairul.

Mewakili keluarga almarhum, Anggota DPRD Luwu Timur, Suardi Ismail berterima kasih kepada warga Luwu Timur.

Seluruh ASN yang telah membantu ikut menjaga almarhum selama di rumah sakit sampai pada pengantaran jenazah dari Makassar ke Luwu Timur.

"Saya menjadi saksi bahwa almarhum adalah orang baik . Selama hidup beliau dia selalu memperlihatkan sosok yang sabar dan murah senyum,"

Penghormatan terakhir juga diberikan masyarakat dari Malili sampai Masamba kepada almarhum dengan berdiri di pinggir jalan.

Masyarakat melambaikan tangan saat iring-iringan mobil pembawa jenazah bupati melintas.

Sebagian lagi membawa spanduk bertulis 'I Love Yu Bupatiku' Surga Tempat Ta Aji ku' yang dibawa ibu rumah tangga atau emak-emak.

Tidak sedikit emak-emak terlihat menangis saat iring-iringan kendaraan melintas di hadapan mereka.

Di lokasi pekuburan, ratusan pelayat mulai dari pejabat, keluarga, kerabat almarhum hadir. Kalimat La Ilaha Illallah mengiringi keranda almarhum dibawa ke liang lahat.

Almarhum meninggalkan seorang Istri bernama Dra Hj Puspawati dan lima putra yaitu Bangkit Reformansyah P, Andrian Lutranda H, Muh Satri Alfath, Muh Gibran A dan Ade Resky M.

Bupati yang dikenal merakyat dan murah senyum ini meninggal di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar karena sakit paru-paru.

Almarhum dirawat sekitar 13 hari lamanya di RS sebelum dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 07.30 Wita, Kamis (24/12/2020).

Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19