Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Edukasi

Haruskah Ada Tanda Koma Sebelum Kata 'Dan'?

Koma merupakan tanda baca yang memiliki bentuk mirip apostrof atau tanda petik tunggal dati diletakkan di garis dasar teks.

Editor: Hasriyani Latif
zoom-inlihat foto Haruskah Ada Tanda Koma Sebelum Kata 'Dan'?
kompasiana.com
Koma merupakan tanda baca yang digambarkan dengan simbol (,).

TRIBUN-TIMUR.COM - Koma merupakan tanda baca yang memiliki bentuk mirip apostrof atau tanda petik tunggal dati diletakkan di garis dasar teks.

Beberapa jenis huruf menggambarkannya sebagai suatu garis kecil yang agak melengkung atau kadang lurus, atau seperti angka sembilan yang diisi bagian lubangnya.

Tanda koma digunakan dalam banyak konteks dan bahasa, umumnya sebagai pemisah.

Koma merupakan tanda baca yang digambarkan dengan simbol (,).

Menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI), tanda koma dipakai untuk memisahkan unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.

Unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan biasa dilengkapi dengan kata hubung.

Kata hubung disebut juga konjungsi.

Ketika suatu kalimat memuat deskripsi berupa uraian yang setara, umumnya menggunakan konjungsi “atau” atau “dan”.

Kali ini kita akan menelaah mengenai tanda koma sebelum “dan”.

Dalam Bahasa Inggris, koma sebelum konjungsi disebut sebagai Oxford comma.

Dalam bahasa Indonesia, kita mengenalnya dengan koma serial. Koma serial dipakai untuk memaparkan rincian suatu unsur dalam kalimat.

Bila rinciannya hanya dua, tidak perlu memakai koma. Namun, bila lebih dari dua, tanda koma dilekatan di setiap kata perincian.

Contohnya:

Romi dan Doni pergi ke sungai.

Romi, Doni, dan Ana pergi ke sungai.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved