Polisi Tangkap 455 Orang saat Demo 1812, Ada 7 Tersangka Bawa Senjata Tajam dan Narkoba, Penyusup?
Polisi Tangkap 455 Orang saat Demo 1812, Ada 7 Tersangka Bawa Senjata Tajam dan Narkoba, Penyusup?
"Tunjukan kepada kami, mana yang membawa sajam dan ganja. Jika ada, kami yakin pasti itu penyusup. Sudah puluhan kali kami aksi besar, tidak pernah ada sajam apalagi ganja," ucap Slamet kepada Tribunnews.com, Sabtu (19/12/2020).
”Kok tiba - tiba sekarang ada sajam. Pasti ini penyusup yang ingin merusak citra perjuangan kita," imbuh dia.
Berkenaan dengan klaim polisi tersebut, Slamet mempersilakan aparat berwajib menangkap dan menahan mereka yang memang disebut membawa sajam dan narkoba jenis ganja.
Sebab ia yakin mereka bukan merupakan anggota dari PA 212 ataupun FPI.
"Jika memang benar ada sajam dan ganja, tangkap aja pak. Kami berterima kasih karena kami yakin 100 persen mereka bukan dari FPI atau PA 212," pungkasnya.
Biodata Rizal Kobar
Di kalangan aktivis pergerakan nama Rizal Kobar tak asing. Dia adalah aktivis senior .
Nama 'Kobar' sebenarnya disematkan di belakang namanya karena dia adalah pendiri Komando Barisan rakyat (Kobar).
Pada pemilu 2019 lalu Rizal Kobar maju sebagai calon anggota DPD dari dapil DKI Jakarta namun gagal melenggang ke senayan.
Tercatat, Rizal Kobar kerap menuai kontroversi.
Bareskrim Polri pernah menyebut Rizal Kobar merupakan salah satu anggota grup Saracen, kelompok yang oleh polisi disebut penyebar kebencian, hoax, dan SARA di media sosial.
Rizal Kobar jadi salah satu orang yang ditangkap polisi menjelang aksi demonstrasi besar-besaran menuntut penegakan hukum terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 2 Desember 2016 silam.
Aksi itu kemudian dikenal nama aksi 212.
Nama Rizal Kobar juga ada dalam daftar 10 orang yang ditangkap polisi pada 2 Desember 2016.
Pada saat itu, mereka ditangkap karena dianggap melakukan upaya makar atau menggulingkan pemerintahan yang sah.