Muktamar IX PPP Dibuka di Makassar, Ditutup di Bogor
Sebelumnya, Ketua DPW PPP Sulsel Muh Aras memastikan penyelanggaraan Muktamar PPP ini akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Muktamar IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan digelar selama empat hari mulai (18-21/12/2020).
Informasi yang beredar, Muktamar pertama di luar Pulau Jawa itu akan dibuka di Makassar Sulawesi Selatan dan akan ditutup di Bogor Jawa Barat.
"Begitu rencananya," singkat Ketua Organizing Committee (OC) Muktamar IX PPP Amir Uskara via pesan WhatsApp, Selasa (15/12/2020).
Sebelumnya, Ketua DPW PPP Sulsel Muh Aras memastikan penyelanggaraan Muktamar PPP ini akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Seluruh peserta yang datang ke Makassar diwajibkan sudah melalui swab test sebagai tanda bebas Covid-19.
Selain itu, ruangan Muktamar nantinya maksimal ditempati paling banyak 200 orang.
"Maksimal dalam ruangan hanya 200 orang," ujar Aras.
Ia merincikan peserta penuh Muktamar dibagi dalam 10 kota.
Pulau Sumatera diwakili tiga kota, yaitu Medan Palembang dan Padang. Jawa juga tiga, Jawa Barat, Banten, serta Jawa Timur. Kalimantan dua kota, Balikpapan dan Samarinda. Sulawesi dua yaitu Manado serta Sulawesi Selatan.
"Peserta penuh nanti dibagi dua grup di Kota Makassar. Grup satu jumlahnya 161. Grup dua 143," tambah Aras.
Kegiatan akan dipusatkan di Hotel Claro, Jl AP Pettarani Kota Makassar. Sementara penginapan peserta dipusatkan di tiga lokasi, yaitu Hotel Claro, Mercure, dan Hotel Four Points by Sheraton.
Aras menyampaikan sejumlah keistimewaan penyelenggaraan Muktamar di Kota Makassar. Pertama untuk pertama kalinya dalam sejarah PPP Muktamar dihelat di Kota Makassar. Delapan Muktamar sebelumnya dihelat di Jawa.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/ketua-organiz4ttgtt.jpg)