Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Makassar 2020

Kampanye Virtual, Appi-Rahman Tegaskan Insentif Imam Masjid Disalurkan Per Bulan

Appi-Rahman memang mencanangkan pemangkasan pajak di masa pandemi Covid-19. Hal ini agar daya beli masyarakat bisa tetap terjaga. 

Penulis: Alfian | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/ALFIAN
Appi-Rahman Tegaskan Insentif Imam Masjid Disalurkan Per Bulan 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Era Danny Pomanto walikota 2013-2018, insentif imam masjid yang hanya diberikan setahun sekalipun tidak luput dari potongan untuk pajak.   

Tak salah, jika Danny mengkritisi program Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Makassar nomor urut 2, Munafri Arifuddin-Rahman Bando (Appi-Rahman), yang akan merelaksasi bahkan menggratiskan sejumlah item pajak.

Seperti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pajak restoran atau rumah makan, BPHTB. 

Kritik Danny itu dilontarkan saat Debat Publik 2 Pilwalkot Makassar 2020, pekan lalu di Jakarta. 

“Insentif untuk imam hanya satu juta rupiah. Dikasi sekali setahun. Masih dipotong pajak lagi,” beber Rahman Bando, Jumat (27/11/2020). 

Hal ini dibeberkan Rahman di kampanye virtual, saat menjawab pertanyaan seputar insentif imam, pemandi jenazah dan marbot. Pertanyaan itu dilontarkan Muhammad Halil. 

Tokoh masyarakat di Jl Permandian Alam, Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate. 

“Appi-Rahman tidak hanya memberi sekali setahun. Insentif imam masjid, pemandi jenazah dan marbot akan diberikan setiap bulan. Alias 12 kali dalam setahun,”lanjut Rahman. 

Insentif itu pun, lanjut Rahman, tidak akan lagi dikenakan potongan pajak.

Seperti yang diketahui, Appi-Rahman memang mencanangkan pemangkasan pajak di masa pandemi Covid-19. Hal ini agar daya beli masyarakat bisa tetap terjaga. 

“Kasihan masyarakat kalau masih harus dibebani lagi dengan retribusi, iuran-iuran dan pajak. Padahal mereka ada yang kehilangan pekerjaan karena PHK, ada yang tutup usahanya, ada juga yang UMKM tidak ada pembelinya. Karena imbas Covid-19. Pemerintah harus hadir meringankan beban itu, dan disitulah Appi-Rahman,” pungkas Rahman. 

Sebelumnya, Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muslim Indonesia (UMI), memuji program penghapusan pajak Appi-Rahman

Menurut dia, kebijakan itu menghasilkan solusi membangkitkan perekonomian Makassar yang terpuruk.

"Pasangan nomor 2 ini menawarkan konsep relaksasi pajak dan stimulus, untuk membantu masyarakat yang dilanda pandemi ini. Contohnya PBB, ini bukan berarti gratis tetapi ada orang-orang yang bisa diberikan keringanan, itu sangat bagus,” pujinya.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved