SIAPA Edhy Prabowo yang Ditangkap KPK Dini Hari Tadi dan Apa Hubungan Edhy dengan Prabowo Subianto?
Siapa Edhy Prabowo yang Ditangkap KPK Dini Hari Tadi dan Apa Hubungan Edhy dengan Prabowo Subianto?
TRIBUN-TIMUR.COM - Siapa Edhy Prabowo yang Ditangkap KPK Dini Hari Tadi dan Apa Hubungan Edhy dengan Prabowo Subianto? Berikut selengkapnya!
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prbowo disebut ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK).
Menteri Jokowi ditahan saat baru pulang dari Amerika Serikat, 25 November 2020 dini hari.
Hal ini dinyatakan langsung oleh Wakil Ketua KPK Nawawi Pamolango saat dikonfirmasi kompas.com pada Rabu dini hari.
Meski demikian, pihak KPK belum mai memberikan keterangan lebih lanjut.
Ada kabar berhembus jika dirinya disebut OTT dugaan kasus korupsi ekspor benur.
Tunggu kelanjutan beritanya.
siapa Edhy Prabowo? Berikut profil dan fakta-faktanya!
profil Edhy Prabowo
Edhy Prabowo merupakan menteri KKP pengganti Susi Pudjiastuti.
Pria ini lahir di Muara Enim, Sumatra Selatan, 24 Desember 1972; umur 47 tahun.
Edhy Prabowo anak dari pasangan Sutopo (ayah) dan Sri Rejeki (ibu).
Isti Edhy Prabowo bernama Iis Rosita Dewi
Dia merupakan adalah politikus Indonesia yang berasal dari Partai Gerakan Indonesia Raya.
Edhy saat ini menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf.
Ia pernah menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPR dan Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI peridoe 2014 - 2019.
Edhy sebelumnya adalah atlet pencak silat nasional.
Selain itu dia pernah pernah berjaya di event Pekan Olahraga Nasional (PON), dia juga pernah mengikuti kejuaraan tingkat mancanegara. Jejak karier Edhy dimulai pada 1991.
Waktu itudia berhasil diterima menjadi anggota Akabri di Magelang, Jawa Tengah.
Sayang kariernya di militer hanya bertahan dua tahun.
Edhy dikeluarkan karena terkena sanksi dari kesatuan.
Pendidikan
SMA Negeri I Unggulan Muara Enim
S1, Universitas Prof Dr Moestopo, Jakarta (1997)
S2, Magister Manajemen, Swiss German University (SGU), Serpong (2004)
S3, Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Sumedang (2020)
Perjalanan politik
Edhy Prabowo dikenal kedekatan temannya dengan Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang pada saat itu berpangkat Letkol dan menjadi pejabat Dangrup II TNI AD.
Edhy Prabowo memulai karier politiknya di 2005 dengan aktif berorganisasi di Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan menjabat sebagai Ketua Bidang Pendidikan dan Pelatihan HKTI.
Pada tahun 2007, Edhy Prabowo kemudian mendirikan perusahaan jasa keamaanan, PT Garuda Security Nusantara dan menjabat menjadi presiden direktur dan menjadi Komisaris di PT Kiani Lestari Jakarta, perusahaan kertas milik Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto.
Edhy Prabowo dipercaya menjadi Wakil Ketua Umum Bidang Keuangan dan Pembangunan Nasional DPP Partai Gerindra (2012 - sekarang).
Edhy Prabowo dilantik menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan oleh Presiden Jokowi Widodo pada tanggal 23 Oktober 2019.
Apa hubungan edhy prabowo dan prabowo subianto?
Setelah itu, ia merantau ke Jakarta dan diperkenalkan dengan Prabowo Subianto yang kala itu masih berpangkat Letkol dan menjabat Dangrup III TNI AD.
Edhy pun diperkenalkan kepada Prabowo oleh Pak Yul di salah satu acara pesta di bilangan Pantai Ancol.
Prabowo akhirnya menampung Edhy dan teman-temannya.
Edhy dibiayai Prabowo mengenyam ilmu pendidikan Fakultas Ekonomi Universitas Moestopo.
Selain itu, Edhy juga diminta untuk belajar silat setiap akhir pekan di Batujajar, Bandung.
Seiring waktu berjalan, Edhy akhirnya menjadi orang kepercayaan Prabowo Subianto.
Dia menjadi orang yang mendampingi jenderal bintang tiga tersebut saat berdomisili di Jerman dan Yordania.
Kala itu, Prabowo Subianto tengah merintis usaha di negeri tersebut.
Setelah Prabowo Subianto mendirikan Partai Gerindra, Edhy akhirnya memberanikan diri menjadi caleg di kampung halamannya, yakni Dapil Sumatra Selatan II.
Di tempat itu, Edhy harus bersaing dengan sejumlah politisi senior seperti Mustafa Kamal, Dodi Alex Nurdin, dan Nazarudin Kiemas.
Edhy pun berhasil menjadi caleg kelima yang memperoleh suara terbanyak.
Kendati sudah menjadi wakil rakyat, Edhy masih aktif mengurus perguruan silat Satria Muda Indonesia dan beberapa bisnis lainnya. (*)