Mantan Artis Cilik Dena Rachman Pindah Agama, Ini Sedikit Tentang Profilnya
Dalam video itu , Dena bilang dirinya marah pada Tuhan karena dia merasa berbeda dari laki-laki kebanyakan.
Dena merasa hatinya begitu tenang dan damai.
Dia mencoba mendatangi satu persatu gereja di Los Angeles. Ada sebuah brosur yang bikin dia mulai mendalami agama Kristen.
"Tiba-tiba gue buka brosur 'kita buka untuk semua orang, termasuk dengan semua warna kulit, semua gender, semuanya'" katanya.
Ia semakin mantap saat pertama kali datang ke gereja dan mendengar kalimat yang membuatnya bangkit lagi.
"Dan gue masih inget waktu itu, jadi ada kata-katanya kayak gini 'Ketidakberdayaan adalah suatu situasi. Tidak adanya harapan adalah suatu keputusan,'" ujar Dena yang kini berusisa 33 tahun.
"Aku bukan orang yang percaya (Tuhan) sebelumnya karena experience gue, pengalaman gue, pergumulan hidup gue ditambah lagi dengan apa yang orang-orang bilang. Doktrin-doktrin, stigma-stigma, gue jadi nggak percaya," ujar wanita kelahiran 30 Agustus 1987
Tentang Dena Rachman
Dena Rachman lahir dengan nama Renaldy Denada Rachman di Jakarta pada tanggal 30 Agustus 1987.
Ia adalah anak kedua dari empat bersaudara, putra dari pasangan Acan Rachman dan Gina Rachman.
Ayahnya adalah seorang penari dan koreografer yang memiliki sebuah sanggar tari di Jakarta.
Dena memulai kariernya di dunia hiburan ketika masih duduk di bangku sekolah dasar sebagai bintang iklan dan penyanyi cilik yang dikenal lewat lagu-lagunya seperti “Ole-Ole” dan “Rukun dan Damai”.
Selain menyanyi, ia juga menjadi pembawa acara Krucil di SCTV dan membintangi sejumlah sinetron laga seperti Misteri Gunung Merapi dan Karmapala.
Menginjak usia remaja, ia mulai jarang terlibat dalam dunia keartisan dan memilih untuk fokus pada pendidikannya.
Dena menamatkan pendidikan di SMAN 6 Jakarta pada tahun 2005 dan kemudian melanjutkan studi ke FISIP Universitas Indonesia jurusan komunikasi.
Setamat dari UI, ia melanjutkan studi master dengan mengambil jurusan Desain, Mode & Barang Mewah di Universitas Bologna, Italia.
Pada tahun 2013, nama Dena Rachman kembali menjadi perbincangan di Internet dan dunia hiburan Indonesia ketika ia diketahui sebagai seorang wanita transgender.
Dena mengungkapkan bahwa "seharusnya setiap orang bisa menghargai kehidupan dan keputusannya sebagai seorang transgender. Apalagi ia mengaku nyaman dengan keadaannya sekarang".