Tribuners Memilih
Tomy Satria Yulianto Kenalkan Slogan Baru, Andi Muchtar Banjir Undangan
Tomy Satria Yulianto Kenalkan Slogan Baru, Andi Muchtar Banjir Undangan. Slogan itu mulai tersebar luas oleh pendukung Tomy Satria-A Makkasau
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, BULUKUMBA Tomy Satria Yulianto Kenalkan Slogan Baru, Andi Muchtar Banjir Undangan
Calon Bupati Bulukumba, Sulawesi Selatan Tomy Satria Yulianto mengenalkan slogan baru.
Liaison Officer pasangan Tomy Satria Yulianto-Andi Maskkasau, Yusman Wahab bahwa slogan baru itu bertuliskan Adakah? Adaji Sayang, Ada!
Menurut Yusman, slogan itu mengartikan pasangan Tomy-Makkassau juga memiliki kemampuan finansial sama dengan yang lainnya bahkan melebihi.
"Banyak kan menilai kami (Tomy-Makkasau) tak punya materi dan tak punya sesuatu dalam operasional sosialisasi, makanya kami tegaskan Adaji Sayang, Ada," kata Yusman Wahab, Sabtu (14/11/2020).
Slogan itu mulai tersebar luas oleh pendukung Tomy Satria-A Makkasau pada dinding-dinding media sosial.
"Menjelang pencoblosan itu, kami makin kewalahan hadiri semua undangan masyarakat, paling sedikit undangan yang masuk lima," kata Yusman Wahab, Jumat (13/11/2020).
Andi Muchtar-A Edy Banjir Undangan
Sementara pasangan Calon Bupati Bulukumba nomor urut 4 (Empat), Andi Muchtar Ali Yusuf juga banjir undangan. Dikatakan bahwa rata-rata memiliki undangan 10 titik.
Lokasi tersebut tersebar di beberapa titik di Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba. 10 agenda kampanye itu, belum termasuk agenda yang dijadwalkan untuk cawabup Andi Edy Manaf.
Dari data Posko Induk Harapan Baru, lokasi pertemuan pertama Andi Utta berada di Desa Palambarae.
Dan untuk titik terakhir yakni Dusun Bonto-bonto, Desa Gattareng. Pertemuan di lokasi itu diagendakan berlangsung Pukul 21.00 Wita.
Juru Bicara Harapan Baru, Andi Echa, mengatakan, permintaan lokasi kampanye harapan baru memang terus mengalami peningkatan jelang kontestasi Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.
"Di Gantarang saja, ada beberapa yang harus diundur ke pertemuan selanjutnya. Karena terlalu padat, permintaan warga untuk bertatatap muka dengan Pak Bupati (Andi Utta) sangat luar biasa," kata Andi Echa. (*)