SINOPSIS Jodha Akbar Episode 51 ANTV Sabtu 7 November 2020, Jodha Akhirnya Kembali ke Agra
Jalal dan Jodha bangkit dari duduknya. Jalal turun terlebih dulu, tapi kemudian dia berbalik dan mengulurkan tangan pada Jodha.
Salima sedang membaca beberapa bait sajak dihadapan penghuni istana para wanita ketika Jodha datang. Jodha memuji keindahan bait itu.
Salima berkata bahwa bait itu di ajarkan khan baba. Lalu salima teringat saat bairam khan membacakan bait itu untuknya. Salima berkata hidup terasa begitu indah saat Bairam khan ada.
Tapi sekarang tidak ada yang tersisa. Jodha berkata, tapi kau memiliki Rahim. Salima mengatakan bahwa Rahim adalah anak tirinya. Dia adalah anak dari istri Bairam yang lain, yang telah meninggal.
Salima berkata, Rahim beruntung karena memiliki Jalal. Jalal hari ini mau bermain kuda-kudaan denganya.
Jodha tertegun. Dia teringat akan hukuman yang di berikan Jalal pada orang tua seorang anak beberapa waktu yang lalu. Salima memberitahu Jodha bahwa Jalal tidak jadi menghukum orang tua anak itu.
Menurut Salima, Jalal sebenarnya mempunyai hati yang lembut yang hanya dapat di lihat ketika dia ada bersama Rahim. Salima juga memberitahu Jodha kalau hari ini dia melihat Ruqaiya menangis.
Jodha kaget, "Menangis? Ruqaiya..??" Salima mengangguk.
Salima bercerita pada Jodha bahwa Ruqaiya dan Jalal adalah teman sejak kecil. Ruqaiya baru berumur 8 tahun ketika keduanya menikah.
Mereka menjadi terbiasa dengan satu sama lain. Ruqaiya mulai menunjukan hak nya pada Jalal, dan Jalal sudah terbiasa menerima Ruqaiya apa adanya.
Tapi Ruqaiya tidak bisa memberi Jalal kebahagian sebagai seorang ayah.
Mereka adalah pasangan yang sangat bahagia, hanya saja belum beruntung punya anak sendiri yang akan menjadi ahli waris kesultanan Mughal.
Jodha mendengarkan ucapan Salima dengan khitmad, seakan merasakan apa yang dirasakan Jalal, dari tatapan matanya tampak seolah-olah dia yang akan memenuhi harapan Jalal tersebut.
Hamida Bano sedang mengadakan pertemuan dengan rahib (tokoh agama/baba).
Jodha datang dan memberi salam pada Hamida, "Pranam ami jaan," Jodha bertanya, "anda memanggil saya?" Hamida bano mengangguk dan tersenyum, "ya.. duduklah." Lalu terdengar pengumuman kalau Jalal datang.
Semua orang berdiri. Jalal menghadap baba, lalu menatap Jodha dan memberi salam pada hamida bano. Pada Hamida jalal bertanya, "anda memanggilku ami jaan?"