Update Corona Polman
Penyebaran Covid-19 di Ponpes Hasan Yamani Polman Bermula dari 2 Santri
Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Pondok Pesantren Hasan Yamani, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, bermulai dari dua orang santri.
Penulis: Nurhadi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU -- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Pondok Pesantren Hasan Yamani, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, bermulai dari dua orang santri.
Hal itu disampaikan juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Sulbar, Safaruddin Sanusi DM, kepada Tribun-Timur, saat dikonfirmasi via telepon, Sabtu (7/11/2020).
"Itu berasal dari dua orang santri yang positif, setelah Gugus Tugas Covid-19 Polman melakukan traking rupanya sudah banyak santri yang ikut terpapar," kata Safaruddin.
Diketahui, hari ini bertambah 155 santri dari klaster Ponpes Hasan Yamani Polman yang dinyatakan positif Covid-19.
"Saat ini seluruh santri yang dinyatakan positif lakukan isolasi mandiri di pesantren dibawa pengawasan Puskesmas Campalagian dan Gugus Tugas Covid-19 Polman,"ujar Safaruddin.
Safaruddin mengungkapkan lebih dari 200 santri yang dilakukan melakukan tes swab setelah dua santri dinyatakan positif.
"Masih ada 80 sampel swab yang belum keluar, kita berharap dari 80 ini tidak ada lagi yang positif,"harap Safaruddin.
Dia mengatakan, awalnya adalah inisiatif Gugus Tugas Covid-19 Polman melakukan traking di pesantren, rupanya didapatkan dua santri hasil swabnya dinyatakan positif.
"Begitu positif dua orang, maka ditrakinglah semua santri. Ternyata membludak sampai sekarang masih melakukan traking di pesantren,"tuturnya. (tribun-timur.com)