Anggota DPRD Jeneponto Datangi Polsek Kelara, Pertanyakan Kasus Pupuk Subsidi

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Jeneponto mendatangi Polsek kelara untuk menanyakan kronologi dua mobil truk pupuk subsidi yang diamankan beberapa hari lalu.

Di mana diketahui sebelumnya bahwa beberapa hari lalu Polsek Kelara menahan dua mobil truk yang bermuatan pupuk bersubsidi dari Jeneponto mau dijual keluar Kabupaten (Gowa).

Salah satu anggota DPRD Kabupaten Jeneponto dari Komisi II Hanafi Seweng mengatakan pengungkapan 2 mobil truk tersebut dikarenakan giat yang dilakukan oleh anggota Polsek kelara.

"Dari pihak Polsek kelara itu melakukan giat operasi namanya, diduga bahwa ada penyalahgunaan penyaluran pupuk bersubsidi kan," ujar Hanafi Sewang ke TribunJeneponto, Selasa (3/11/2020).

Selanjutnya sebelum terjadi penangkapan 2 mobil truk pupuk pernah ada masyarakat sekitar melapor ke pihak Polsek bahwa diduga sudah sering terjadi penyaluran pupuk ke luar daerah tetapi baru ketahuan pada saat pihak Polsek melakukan giat operasi.

"Menurut anunya, penjelasannya, tadi ada memang beberapa laporan masyarakat sehingga dia melakukan giat," tambahnya.

Selain itu pihak anggota DPRD Kabupaten Jeneponto tetap meminta kepada pihak Kepolisian agar dapat membantu mengawasi secara langsung di lapangan terkait penyalahgunaan penyaluran pupuk ke luar daerah.

Sementara Kapolsek kelara Iptu Bakri mengatakan kedatangan Berapa anggota DPRD ke Polsek kelara untuk mengklarifikasi penangkapan mobil truk 2 unit yang mengangkut pupuk bersubsidi.

"Mengklarifikasi adanya pupuk subsidi yang diamankan oleh pelsek Kelara tempo hari, mereka cuman tanyakan kronologis penangkapannya," tutup Iptu Bakri.

Laporan Wartawan Tribun Jeneponto, Rakib