Sosok Franky Sihombing dan Perjalanan Cintanya Bersama Feby Febiola, Pernah Dijuluki 'Tukang Kawin'

4. Mulai dari nol

Ketika pindah ke Bali, Feby Febiola dan Franky Sihombing memulai semuanya benar-benar dari nol.

Mereka juga memilih tinggal di kamar kosan dibanding menyewa rumah demi menghemat pengeluaran.

"Dua sampai tiga kali kami pindah kos terus buka kafe tapi gagal, terus pindah ke rumah kontrakan yang sederhana, jangan pikir rumah kontrakannya yang bagus, ini yang biasa banget," tutur Feby.

5. Feby divonis kanker ovarium

Ketika kehidupannya mulai berjalan lancar, Feby harus menghadapi kenyataan pahit lainnya. Dokter memvonis dirinya dengan kanker ovarium stadium 1C.

Ia menyesalkan ada banyak orang yang justru menghakiminya ketika mengetahui dia sakit.

"Maksud aku kayak orang gampang banget untuk berbicara menghakimi orang cuma karena sesuatu terjadi. Mungkin juga itu harus terjadi selama hidupnya dia supaya dia berubah, supaya dia mungkin menemukan Tuhan," ucap bintang film Kapan Kawin? itu.

Hal senada diungkap Franky, yang mengatakan apa yang terjadi dengan Feby adalah konsekuensi yang harus dia hadapi karena mengabaikan kesehatannya.

"Tapi ada sebab akibat. Alkitab ngomong tentang hukum tabur tuai. Mengenai penyakit aku enggak melihat kolerasinya dengan hukuman dan kesalahan yang kami buat, mungkin ini cuma masalah bisa jadi keteledoran," tutur penyanyi rohani itu.

6. Buktikan kesetiaan dengan gunduli rambut

Seperti ingin berbagi perasaan dengan istrinya, Franky Sihombing ikut menggunduli rambutnya karena Feby yang menggunduli rambut untuk menjalani perawatan kemoterapi.

Selain itu, Franky juga memberi dukungan pada Feby Febiola untuk membagikan pengalamannya mengidap kanker ovarium.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Tuai Kontroversi, Ini Perjalanan Cinta Feby Febiola dan Franky Sihombing"