Siapa AKBP Iwan? Perwira Polisi yang Berani Hentikan Pidato Eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo
SOSOK AKBP Iwan, Perwira Polisi yang Berani Hentikan Pidato Eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo
Di Jabal Nur, kata dia, hanya acara ramah tamah atau sarapan bersama tokoh agama.
"Pak Gatot kan mau menuju ke itu (Gedung Juang) artinya kita punya acara di sana. Kita mau sarapan di penginapan itu," ungkap dia.
"Begitu kita mau sarapan di penginapan itu karena banyak kiyai lantas karena (Gatot) tokoh diminta sambutan untuk bicara dan lain-lain. Begitu bicara baru jalan sudah dibubarkan sama polisi," terangnya.
Alasan pembubaran, kata Donny, karena di luar Gedung Jabal Nur, banyak masyarakat dari gabungan Ormas yang berkerumun dan menolak digelarnya acara.
"Polisi yang membubarkan. Sama sekali tidak menunjukan identitas. Dia menyebutkan dari polisi tapi tidak menunjukan surat apapun," tandasnya.
Diketahui, acara KAMI Jatim yang sejatinya digelar di Gedung Juang 45, Surabaya, Senin batal digelar.
Sebab, sebelum acara tersebut dilaksanakan, ratusan massa yang mengatasnamakan kelompok 'Surabaya Adalah Kita' menyuarakan penolakan.
Sehingga, mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo yang diagendakan hadir di Gedung Juang 45, urung terlaksana.
Gatot dan petinggi Kami Jatim pun menggelar acara ramah tamah di Gedung Jabal Nur, Jambangan Surabaya.
Di acara tersebut, Gatot diminta memberikan sambutan di hadapan para tamu yang hadir.
Namun, di tengah sambutan, ada seorang yang mengaku sebagai anggota polisi meminta Gatot menghentikan sambutannya.
Tidak hanya itu, aparat tersebut juga meminta acara disudahi, mengingat massa yang sebelumnya mengggelar aksi penolakan di Gedung Juang 45, merapat ke Gedung Jabal Nur. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Polda Jatim Ungkap Alasan di Balik Pembubaran Acara KAMI Jatim yang Dihadiri Gatot Nurmantyo (Surya/Syamsul Arifin).
di Kompas Tv: Ini Sosok Polisi yang Menghentikan Pidato Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo di Acara KAMI