Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kawasan Kumuh

Ada 22 Hektare Kawasan Kumuh di Sinjai, Tahun Ini Anggaran Penataan Rp 1 Miliar

Kampung kumuh itu berada di Kelurahan Lappa seluas 22 hektare hingga akhir tahun 2019 lalu.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SYAMSUL BAHRI
Jalanan lorong di Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara digenangi air, Kamis (1/10/2020). Tahun ini Lappa mendapat anggaran Program Kotaku Rp 1 miliar. 

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Kabupaten Sinjai terletak di bagian selatan tenggara Ibukota Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Kota Makassar.

Kabupaten kategori sedang itu memiliki udara segar dibandingkan dengan beberapa kabupaten kota di Sulsel.

Mulai dari wilayah perbatasan Kabupaten Bulukumba hampir tak ada wilayahnya dijumpai gersang seperti kabupaten lainnya di Sulsel.

Namun dibalik kerindangan pohon dan udara yang sejuk itu terdapat kawasan yang kumuh.

Perkampungan itu terletak di Kelurahan Lappa dan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara.

"Kampung kumuh itu berada di Kelurahan Lappa seluas 22 hektare hingga akhir 2019 lalu," kata Kepala Bidang Kawasan Permukiman Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Sinjai Misbahumisa, Kamis (1/10/2020).

Tahun ini sebagian wilayah itu mendapat program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU).

Anggaran yang tersalur Rp 1 miliar. Program itu bagian dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

Terpisah, aktivis di Sinjai Musaddaq mengaku bersyukur atas perhatian pemerintah untuk membenahi kampung kumuh itu.

"Kita bersyukur dengan adanya proyek itu, tapi yang kita inginkan semoga pembangunannya sesuai perencanaan yang baik dan masyarakat harus mengawasi semua," kata aktivis kopel itu.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved