Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

50 Guru SDN 103 Inpres Hasanuddin Maros Diajari Cara Penulisan Puisi, Begini Tujuannya

50 Guru SDN 103 Inpres Hasanuddin Maros Diajari Cara Penulisan Puisi, Begini Tujuannya

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Ansar
TribunTimur.com/Ikhsan
Guru SDN 103 Inpres Hasanuddin Maros Diajari Cara Penulisan Puisi 

TRIBUN-TIMUR.COM - Masa Pandemi Covid-19 tidak mengurangi kreatifitas sekolah di Maros untuk meningkatkan kapasitas guru-gurunya.

Seperti yang dilakukan oleh SDN 103 Inpres Hasanuddin Maros.

SDN tersebut menggelar workshop penulisan puisi yang diikuti 50-an guru selama sehari.

Acara dibuka Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Maros, Takdir.

Dalam sambutannya Takdir berharap pelatihan ini akan menambah kapasitas guru dalam keterampilan menulis puisi.

"Saya juga berharap para guru terus berkarya. Dan jika memungkinkan membukukan puisi guru ini dalam bentuk buku," kata Takdir berdasarkan rilis, Kamis (1/10/2020).

Workshop ini dibawakan oleh Lory Hendrajaya, praktisi kesenian di Maros sekaligus koordinator Rumah Dongeng chapter Maros.

Ia ditemani Ima Fatimah, salah seorang penulis Maros dan sekretaris Rumah Dongeng chapter Maros.

Selain memberikan motivasi pemateri juga memberi bekal bagaimana menulis puisi dengan mudah melalui pendekatan diksi yang kuat, memberanikan diri menulis, menjadikan kehidupan sehari hari sebagai tema puisi, dan menjadikan puisi dalam kehidupan sehari hari.

Lory berharap workshop ini akan melahirkan penulis-penulis puisi di kalangan pendidik dan tenaga kependidikan di SD Hasanuddin.

"Semoga para guru menjadikan ilmu puisi ini sebagai media mengajar di kelas," kata Lory.

Sementara Ima Fatimah berharap, bukan hanya terampil menulis puisi tapi guru juga bisa melahirkan karya dalam bentuk antologi puisi.

Kumpulan karya puisi ini akan menjadi karya abadi dan akan terus tersimpan sampai waktu yang lama.

Kepala UPTD SDN 103 Inp Hasanuddin, Wahidah sangat bersyukur workshop ini terlaksana sehingga walau masa pandemi, kreatifitas dan penambahan wawasan guru tetap berjalan baik.

"Saya bangga pada guru-guru yang tak henti belajar dan mengasah kemampuannya untuk menjadi guru hebat. Dan semoga workshop ini akan melahirkan penulis andal dari sekolah kami," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved