Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Lutra

Ngeri, Kasus Positif Covid-19 di Luwu Utara Capai 221 Orang

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Luwu Utara, I Komang Krisna mengatakan, dari 221 kasus, 150 orang sudah dinyatakan sembuh.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Sudirman
Istimewa
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Luwu Utara I Komang Krisna 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Luwu Utara sudah 221 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Luwu Utara, I Komang Krisna mengatakan, dari 221 kasus, 150 orang sudah dinyatakan sembuh.

"Karantina atau dirawat 59 orang dan 12 meninggal," kata Komang, Selasa (29/9/2020).

Sementara itu, Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Luwu Utara Iqbal Suhaeb mengatakan, penanganan Covid-19 harus lebih intensif dan masif.

Serta penanganan yang out of the box atau di luar dari kebiasaan guna menekan laju penyebarannya.

"Tingkat konfirmasi positif Covid-19 di Luwu Utara jauh lebih banyak dibanding yang sembuh. Ini artinya bahwa belum sampai pada titik puncak atau belum antiklimaks," katanya.

"Berarti memang harus ada sesuatu yang out of the box. Harus ada sesuatu tindakan yang tidak seperti biasa-biasa saja. Harus ada tindakan penanganan sedikit lebih tegas," kata dia.

Ia menyebutkan, tindakan yang out of the box sangat perlu dilakukan guna memberi ketegasan kepada warga agar tidak memandang enteng Covid-19.

Seluruh pihak, harus ikut mengambil peran dan terlibat aktif mengedukasi melalui tindakan yang jauh lebih tegas kepada masyarakat.

Ia menyebutkan, penerapan protokol kesehatan yang ketat tetap menjadi prioritas.

Tetapi harus ada sentuhan-sentuhan yang jauh lebih ketat lagi.

Ia mencontohkan, potensi terciptanya klaster Covid-19 di sebuah pesta perkawinan cukup besar.

Sehingga dibutuhkan terobosan agar tidak terjadi klaster.

"Kita harus punya strategi penanganan. Contoh di pesta perkawinan. Jangan lagi ada yang memakai sistem prasmanan, tapi memakai kotak makanan. Jadi, tamu datang memberikan ucapan selamat kepada pengantin, lalu dikasih kotak, dan pulang. Tidak ada lagi yang duduk makan," urai dia.

Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved